OTODRIVER - Setelah terlampauinya puncak arus balik di awal pekan ini, ada beberapa hal yang perlu jadi agenda untuk membuat penampilan serta kondisi mobil yang sempat diajak berlebaran kembali fit dan fresh.
Salah satunya adalah memandikan atau mencuci mobil, terutama juga bagian kolong. Terlebih lagi selama tiga minggu terakhir hujan kerap turun hampir di semua wilayah Indonesia.
Banyak juga kendaraan yang selama berlibur Lebaran melintasi jalur penyeberangan dan dibawa ke lokasi wisata yang dekat laut yang pekat kandungan uap garamnya.
Untuk kolong, memang lebih tinggi effort-nya, setidaknya mencari tempat cuci mobil yang punya fasilitas buat angkat mobil. Nah, berikut berikut perlunya membersihkan kolong berdasarkan panduan dari laman Toyota.Astra.co.id:
1. Kolong mobil harus diperhatikan karena bagian bawah kendaraan pastinya jadi tempat pertama kotoran dari jalanan untuk kemudian menempel di kendaraan. Campuran antara air dan debu serta bahan lainnya membuat kotoran semakin mudah menempel.
2. Di kolong mobil banyak terdapat komponen kendaraan yang sangat vital, seperti sistem suspensi, sistem kemudi, dan sistem pengereman. Apalagi komponen-komponen itu juga dilengkapi sejumlah sensor seprti sensor rem ABS. Timbunan kotoran di komponen-komponen tersebut berpotensi mengganggu keamanan serta kenyaman berkendara.
3. Jika dibiarkan terlalu lama kotoran yang hinggap juga akan mempercepat kerusakan komponen mekanis sebab kotoran ataupun debu debu bisa menyusup ke celah atau sambungan antar komponen.
4. Yang tak kalah penting adalah potensi tumbuhnya karat. Bagian bawah mobil yang lembab merupakan area yang sangat mendukung tumbuhnya karat. Terlebih jika ada bagian di sekitaran undercarriage ada yang ‘terluka’ atau tidak tertutup anti karat. (EW)