Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Toyota Klaim Kebijakan Mobil Listrik Lebih Berdampak Buruk Bagi Bumi

Industri mobil akan segera dilanda kekurangan lithium, serta mineral lain yang digunakan dalam produksi baterai.
Berita - Kamis, 2 Februari 2023 10:00 WIB
Penulis : Gemilang Isromi Nuar


Toyota juga dinilai paling lambat dalam hal menghasilkan kendaraan energi terbarukan. Pabrikan otomotif asal Jepang juga sering menjadi sasaran kritik dari aktivis dan investor hijau, karena tidak menggunakan mobil listrik baterai alias BEV cukup cepat.

Namun, Toyota bukannya tanpa alasan mengapa mereka lambat dalam menghasilkan kendaraan listrik. Dilansiri dari Carscoops, Kamis (2/2), Kepala Ilmuwan perusahaan, Gill Pratt, mengatakan jauh lebih masuk akal bagi perusahaan mobil untuk menawarkan mobil dengan sumber energi yang berbeda, termasuk hibrida dan hidrogen.

"Mobil listrik memang tidak menghasilkan emisi tapi mobil listrik sangat tergantung pada ketersediaan litium, yaitu mineral yang digunakan dalam produksi paket baterai," ujar Pratt.

BACA JUGA

Dalam hipotetis yang diuraikan Pratt dengan 100 kendaraan mesin konvesional menghasilkan 250g/km CO2. Selanjutnya, untuk membuat satu baterai litium berkapasitas 100 kWh hanya bisa dipakai satu unit Tesla dengan spesifikasi teratas. Tetapi 99 mobil lain yang masih pakai bensin menghasilkan CO2 sebesar 248,5 gram/Km.

Jika baterai berkapasitas 100 kWh itu digunakan membuat mobil hibrida maka bisa dipakai sekitar 90 unit mobil. Sehingga secara akumulasi tingkat emisi rata-rata turun menjadi 205 gram/Km.

"Jika ukurannya yaitu emisi CO2, maka manfaat baterai litium yang digunakan untuk jutaan mobil hibrida lebih besar ketimbang hanya digunakan untuk mobil listrik dengan jumlah lebih kecil," papar Pratt.

Dengan data ini bukan berarti Toyota tidak tertarik dengan EV. Di mana Toyota mengumumkan sedan bZ3X berukuran Tesla Model 3 untuk Cina, sedangakan di Indonesia Toyota memperkenalkan SUV bZ4X. 

Tetapi perusahaan bersikeras bahwa perusahaan saingan seperti Honda, Cadillac, Volvo, dan lainnya, membuat kesalahan dengan mengerahkan seluruh bobot mereka di belakang EV murni.


Tags Terkait :
Mobil Listrik Lingkungan Hybrid
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Tips
Ketahui Cara Jumper Aki Mobil Yang Aman Dan Benar

3 hari yang lalu


Tips
Mudik Gunakan Mobil Tanpa Ban Serep, Sudah Paham Cara Pakai Tyre Repair Kit?

2 bulan yang lalu


Tips
3 Hal Terpenting Yang Perlu Diketahui Ketika Ingin Mudik Menggunakan Mobil Listrik

3 bulan yang lalu


Tips
BAIC Segera Masuk Persaingan EV Indonesia

3 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Tak Hanya Kalista, Geely Radar RD6 Bakal Hadir Juga Di Thailand Dengan Label Riddara

5 jam yang lalu


Berita
GWM Tank 300 Semakin Dekat Dengan Indonesia

6 jam yang lalu


Berita
Konsumen Pajero Sport-Fortuner Mulai Bergeser Ke Kijang Innova Zenix

8 jam yang lalu


Berita
Kona EV Yang Meluncur di GIIAS Sudah Menggunakan Baterai Produksi Lokal

9 jam yang lalu


Test Drive
Test Drive Citroen E-C3: Acung Jempol Untuk Kenyamanannya

12 jam yang lalu