Beranda Berita

Biaya Produksi Memaksa Harga Mobil Listrik Tinggi, Apa yang Harus Dilakukan untuk Memangkas Harga?

Berita
Jumat, 1 Juli 2022 11:30 WIB
Penulis : Afrizal Abdul Rahman
Berita - Biaya Produksi Memaksa Harga Mobil Listrik Tinggi, Apa yang Harus Dilakukan untuk Memangkas Harga?


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Penghapusan kendaraan bermesin pembakaran mungkin menyelamatkan planet ini, tetapi itu bisa menjadi akhir dari industri mobil kecuali biaya mobil listrik dapat diturunkan, seorang tokoh senior di Stellantis telah memperingatkan. 

Berbagai pabrikan otomotif terus berlomba untuk menghadirkan kendaraan listrik baru dengan model yang sangat menarik perhatian. Namun, soal harga kendaraan tersebut tergolong masih tinggi dan jika terus berlanjut bisa menjadi akhir dari industri.

Mahalnya harga mobil listrik dikarenakan produksinya juga membutuhkan biaya yang lebih mahal daripada kendaraan konvensional pada umumnya. Hal tersebut menutup mimpi berbagai pabrikan untuk menurunkan harga EV. 

BACA JUGA

"Jika pembuatan mobil tidak dapat menurunkan harga pasar akan runtuh, tapi ini merupakan tantangan besar," laporan dari Chief Manufacturing Officer Stellantis Arnaud Deboeuf, dikutip dari laman Carscoops

Menyikapi hal tersebut, Stellantis memiliki rencana untuk mengurangi biaya pembuatan kendaraan listrik hingga 40 persen pada tahun 2030.

"Sesuatu yang direncanakan untuk dicapai sebagai dengan membuat beberapa komponen sendiri dan memberi tekanan pemasok eksternal untuk memangkas harga," tambahnya. Pembeli yang dimatikan oleh harga EV yang tinggi saat ini masih dapat memilih alternatif bertenaga pembakaran konvensional, tetapi pilihan itu akan segera hilang di banyak bagian dunia.

Bukan tanpa sebab, misalnya Ini Eropa yang akan mulai melarang penjualan mesin pembakaran listrik pada tahun 2023, dan beberapa negara juga melakukan hal yang serupa. 


Tags Terkait :
Kendaraan Listrik Industri Otomotif Mobil
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Mobil Listrik
Kendaraan Listrik Diprediksi Menguasai Pasar Global Hingga 86 Persen Pada Tahun 2030

1 tahun yang lalu


Berita
Daya Tarik Mobil China Mulai Pikat Konsumen Indonesia

1 tahun yang lalu


Van
Menakar Peluang Honda N-VAN EV Prototype Meriahkan Segmen Niaga di Indonesia

1 tahun yang lalu


Berita
Padam Listrik Pulau Jawa, Tanda Mobil Listrik Belum Siap?

5 tahun yang lalu


Berita
Hyundai Akan Hadirkan EV Terjangkau di Indonesia

1 tahun yang lalu


Berita
Kementerian ESDM: Bangun 62.918 SPKLU Sampai 2030

5 hari yang lalu


Berita
PLN: Akhir Tahun 2024 Ada 3.000 SPKLU

2 bulan yang lalu


Berita
Begini Cara Toyota Mengurangi Emisi Karbon di Indonesia

7 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Rekomendasi Mobil Seken Untuk Mudik Lebaran, Harga Mulai Rp 100 Juta Hingga Rp 1 Miliar

17 jam yang lalu


Bus
Pemprov Jakarta Akan Tambah Bus Mudik Gratis 2025, Lihat Syaratnya

17 jam yang lalu


Berita
Toyota Hanya Beri Varian Hybrid Untuk Veloz Saja, Avanza Belum

17 jam yang lalu


Berita
Mitsubishi Xpander Hybrid Edisi Khusus Meluncur Di Thailand, Ini Ciri Khasnya

18 jam yang lalu


Bus
Mudik Gratis Provinsi Jatim Laris Manis, Cari Tahu Informasinya Di Sini

18 jam yang lalu