Berbagai macam bentuk mobil konsep terbaru dihadirkan pabrikan raksasa asal Jepang di Tokyo Motor Show 2015. Seperti Suzuki, Toyota, Daihatsu, Nissan, Mazda, sampai perakit roda dua Yamaha. Selain untuk meramaikan hajatan tahunan yang sudah digelar 44 tahun ini, juga membuktikan bahwa perkembangan teknologi semakin tanpa batas. Apa saja dan bagaimana tampilan mobil konsep tersebut? Yuk simak ulasan

Toyota Kikai hadir dengan penampilan unik layaknya mobil klasik tahun 50-an. Mesin yang memadati bagian depan mirip  Land Cruiser lansiran 1930, meskipun bentuknya sedikit aneh. Nah, Kikai memiliki kabin yang cukup  lebar dengan satu kursinya yang dapat menampung tiga penumpang dan duduk berbaris dengan pengemudi.

Toyota FCV berpenampilan futuristis dengan dikelilingi lampu LED pada struktur bodi dan dalam kabin layaknya mobil yang khusus luar angkasa. Ini, adalah gambaran mobil masa depan yang hemat energi tanpa mengandalkan sistem pembakaran konvensional. Seperti saudara kandungnya, Toyota Mirai, ia menyematkan energi listrik dan hidrogen sebagai tenaga penggeraknya.

Suzuki Air Triser mengusung bentuk MPV dengan panjang 4,2 meter. Desain ekterior terlihat lebih padat, ditambah desain bumper depan tanpa rongga. Untuk penunjang penampilanya, di balik headlamp yang sipit tersemat LED. Nah, Interior yang dilengkapi banyak aksen kayu pada trim dan dashboard meonjolkan kesan elegan pada MPV tujuh penumpang ini. Performanya disuplai mesin bensin berkapasitas 1.400 cc dikombinasi dengan motor listrik, serta transmisi lima percepatan.

Nissan Teatro diklaim sebagai perwujudan dari berkembangnya teknologi digital yang menjadi kebutuhan pokok manusia saat ini. Hidemi Sasaki General Manager dan Perencanaan Nissan Produk mengungkapkan, manusia merasa bahwa waktu yang dihabiskan di dalam mobil menjadi penghubung pengalaman mereka kepada teman-temannya. Jadi tidak bisa menarik perhatian mereka dengan nilai-nilai yang sama. Seluruh pengaturan hiburan, kursi dan AC di dalam kabin hanya dengan perintah suara, dan layar sentuh seperti berada dalam arena bermain.

Daihatsu D-Base bisa jadi generasi masa depan Daihatsu Sirion yang jauh lebih irit bahan bakar dengan kapasitas mesin lebih kecil. Tapi tetap mempertahankan desain sporty, terlihat dari lekukan bumper depan belakang, serta lengkap dengan spoiler. Dapur pacu dengan mesin tiga silinder kapasitas 660 cc yang digerakan oleh transmisi continuously variable. Tentu sangat irit bahan bakar, diklaim hanya 3 liter/100km atau setara 33,3 km/l.

Yamaha Corporation terus mengembangkan mobil konsepnya, setelah menghadirkan city car MOTIV.e. Kini, mencoba melahirkan sportcar yang diberi nama Sports Ride. Dengan berat hanya 750 kg, jelas lebih enteng dari mobil sport sekelasnya. Sayang performa belum dapat dipastikan, namun sepertinya nuansa sport hanya pada modelnya saja. Sebab, ada prediksi Yamaha memakai mesin tiga silinder berkapasitas 1.000 cc, dan bertenaga cuma 70-80 dk. Mudah mudahan prediksi ini salah.

Mazda RX-Vision akhirnya menjadi wujud utuh sebagai sportcar yang disematkan mesin rotari Mazda SkyActiv-R. Desain ekterior yang terlihat agresif berkat bumper yang melancip lengkap dengan headlamp layaknya mata burung elang yang siap memangsa lawannya. Masamichi Kogai, CEO Mazda mengatakan, visi merek telah terungkap mengenai masa depan mesin rotari. Sayang, spesifikasi mesin rotari yang diusungnya dengan teknologi SkyActiv-R belum ada keterangan lebih lanjut. Tapi setidaknya ini berita gembira, karena akhirnya mesin rotari tak jadi punah. Kita tunggu keajaiban Mazda membuat generasi SkyActiv pada mesin ini. Nama mobilnya juga belum ada, tapi mungkin logis bila dinamai RX-9.