Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Bustruck.id. All rights reserved.
Beranda Mobility Truk

Luar Biasa, Truk Rem Blong Minta Darah Lagi !!

Truk
Jumat, 22 November 2024 06:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji
Kemenhub harus dimitigasi kinerjanya atas kecelakaan akibat rem blong


BUS-TRUCK – Terjadi lagi, di sebuah petang sebuah truk tronton alami rem blong kehilangan kendali dan menabrak kendaraan dan sejumlah warung di wilayah Kelurahan Ngaliyan, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.

Saat dimintai konfirmasinya, Kapolsek Ngaliyan, Kompol Indra Romantika, membenarkan adanya kecelakaan beruntun tersebut. Ia mengatakan, petugas kepolisian telah diterjunkan guna melakukan evakuasi. Seperti dikutip dari Detik.com. 

Dijelaskan lagi olehnya, turut membenarkan bahwa kecelakaan beruntun itu dipicu oleh truk yang mengalami rem blong. "Betul (karena truk tronton rem blong). Lokasi di Jalan Prof Hamka, sebelum RS Permata Medika (turunan Silayur)," jelasnya.

BACA JUGA

Ia menegaskan perlunya penertiban kendaraan yang melebihi kapasitas muatan atau over dimension over loading (ODOL), demi mewujudkan keselamatan berlalu lintas di jalan raya. "Kendaraan yang melebihi kapasitasnya yang sering disebut sebagai ODOL, over dimension, over load yang seringkali bukan hanya membuat kemacetan tapi juga bisa membuat celaka, ini tidak boleh dibiarkan, kita ingin melakukan penertiban," kata Menko AHY di sela menghadiri Pelantikan Terpadu Lulusan Sekolah Kedinasan Jalur Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan di Jakarta, beberapa waktu lalu(13/11). Seperti dikutip dari Antara. 

Baca juga: Ini Instruksi AHY Soal Truk ODOL

Baca juga: Tahun 2024 Ribuan Kecelakaan Di Jawa Tengah Libatkan Truk 

KIR enggak salah tapi oknumnya harus dirombak total 

Saat dihubungi langsung (21/11), Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana juga tidak habis pikir soal kejadian fatal yang back to back dalam waktu yang pendek.   

“Ini sih potret  memalukan dari kinerja departemen transportasi dan instansi terkait. Di mata masyarakat pasti timbul pertanyaan sampai kapan kecelakaan bisa ditekan? Apakah menuggu ada korban lagi dan lagi,  bukan mau cari kambing hitam tapi apa iya yang begini-begini enggak bisa ditangani,” ungkapnya.  

Sejurus kemudian ia menyoroti soal uji kelaikan teknis dari kendaraan angkutan barang yang berlangsung selama ini jelas tidak bisa dipertanggung jawabkan lagi validitasnya. “KIR-nya nggak salah, tetapi oknumnya yang harus dirombak total. Rombak total jajaran dan  mereka-mereka yang terkait di dalamnya,” tukasnya lagi. 

Menurutnya peran serta pihak yang berhubungan langsung dengan kegiatan uji kelaikan sebuah kendaraan termasuk punya andil di dalam setiap kecelakaan,”Bedanya hanya tidak terlibat langsung.”

Tanpa bisa menyiratkan kesan skeptis ia memungkaskan,”Pasti akan ada dua (tema) release yang dikeluarkan pemerintah dari setiap kecelakaan, yaitu ‘kambing hitam’ dan mitigasi.” (EW)

Baca juga: Inilah Penyebab Yang Sebenarnya Dari Rem Blong

Baca juga: MTI: Regulasi Untuk Sopir Perlu Dibuat Segera 


Tags Terkait :
Tabrak Kecelakaan Semarang Remblong Truk Ngaliyan Silayur Fatal KIR Beruntun
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Serba-Serbi Berkendara Di Musim Hujan
Artikel Terkait


Berita
Masih Terjadi, Bus Pariwisata Mengalami Kecelakaan

5 bulan yang lalu


Berita
Beberapa Kebiasaan Driver Penyebab Kendaraan Besar ‘Rem Blong’ Di Turunan (2)

6 bulan yang lalu


Truk
Apa Itu Rear Underrun Protection?

2 minggu yang lalu


Berita
Pramudi Truk Tabrak Mobil Kru Televisi Jadi Tersangka

2 minggu yang lalu


Terkini

Pikap
Chang li, Pikap ‘Terkecil’ Di Dunia Sudah Mengaspal Di Indonesia

1 jam yang lalu


Bus
Inilah Golongan Penumpang Yang Digratiskan Naik Transjakarta

2 jam yang lalu


Truk
Luar Biasa, Truk Rem Blong Minta Darah Lagi !!

5 jam yang lalu


Truk
Hino Serahkan Truk Seri 300 Untuk Universitas Negeri Yogyakarta

21 jam yang lalu


Bus
Ramp Check Bus Jawa Barat Jelang Nataru: Dilarang Ada Klakson “Telolet”

2 hari yang lalu