Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Beberapa Kebiasaan Driver Penyebab Kendaraan Besar ‘Rem Blong’ Di Turunan (2)

Perlunya cek berkala dan pembekalan pengetahuan soal teknis kendaraan
Berita
Senin, 22 April 2024 18:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Pekan lalu ada kejadian sebuah truk yang meluncur tanpa sopir di turunan ruas tol Semarang Batang. Tepatnya di Km 413 B, truk berhenti di titik  Km 413+800 B saat pagi hari.

Terlepas tidak adanya korban jiwa dan kerusakaan besar, kejadian itu bak mengingatkan lagi bahwa aktivasi sistem pengereman untuk kendaraan bertonase besar seperti truk maupun bus sangat vital.

Terbilang sering mendengar kejadian ‘rem blong’ dari bus ataupun truk di jalur menurun. Baik dari posisi statis, yang sering terjadi, kendaraan besar itu gagal berhenti sebagaimana mestinya sehhingga mengakibatkan kecelakaan.

Inilah penyebab ‘rem blong’

Berdasarkan catatan Bus-Trukc.id, Senior InvestigatorKomite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Ahmad Wildan, memaparkan sejumlah hal yang menyebabkan ‘rem blong’ saat kendaraan besar melaju.

BACA JUGA

Selain brake fading atau kondisi yang melampaui kemampuan maksimal rem, ada juga penyebab simultan terjadinya ‘rem blong’. “Bisa disebabkan pengemudi hanya menggunakan service brake (pedal rem, Red). Kalau di jalan datar, tentunya service brake masih bisa optimal, tetapi di jalan menurun harus disertai dengan secondary brake dari exhaust brake atau bahkan auxiliary brake, seperti brake retarder. Karena di jalan menurun, beban rem tak hanya bobot truk dan muatannya saja, tetapi juga pengaruh dari gravitasi,” ungkap Ahmad.

“Pada kasus lainnya, ada yang merasa pedal rem seperti berat untuk diinjak, atau kerap disebut mbagel,” kata Wildan lebih lanjut. Angin tekor, begitu biasa disebut, akan muncul pada kendaraan tonase besar yang menggunakan sistem rem Air over Hydraulics, di  mana tekanan angin digunakan untuk mendorong fluida (minyak rem) untuk menggerakkan kampas rem,” jabarnya lebih lanjut.

Menurut Wildan lagi, karena angin kurang, maka tekanan tidak cukup untuk mengurangi putaran teromol rem. Kondisi angin tekor itu, bisa terjadi karena pengereman dilakukan terus menerus, sementara pompa angin tidak mengisi tabung angin atau angin di tabung digunakan untuk perangkat lain, seperti klakson, dan yang dibunyikan terlalu sering , sehingga tabung berotensi angin kosong.

Hal ini pula yang mendasari pihak Ditjen Perhubungan Darat melarang penggunaan klakson ‘telolet’ pada kendaraan besar, khususnya bus, sebelum berlangsungnya arus mudik dan balik liburan Learan 2024 yang lalu.

Karena banyak ditemukan bahwa klakson yang bisa ‘bernyanyi’ itu berfungsi karena mengambil tekanan udara dari sistem pengereman.

Selain itu, penyebab ‘rem blong’ karena celah kampas rem yang terlalu jauh jaraknya. “Ini pun supir sudah menginjak pedal rem dengan kuat, tetapi roda tetap berputar,” ungkap Ahmad Wildan yang kelahiran Tegal Jawa Tengah itu.

Nah, karena jarak kampas rem dengan teromol terlalu jauh itu menjadikan situasi dimana ketika pedal diinjak pun, kampas tak ‘menggigit’ teromol, sehingga roda tetap berputar.

Dari kejadian-kejadian tersebut Ahmad Wildan mengingatkan pentingnya pemeriksaan berkala atas kondisi teknis truk maupun bus berbagai ukuran.

Baca juga: Lagi, Driver Bus AKAP Kurang Waspada Di Tol Cipali

Baca juga: Kecelakaan Bus Tabrak Belakang, Umumnya Karena Driver Merasa ‘Jago Nyetir’…


Tags Terkait :
Safetydriving Defensivedriving Truk Bus Remblong Jalantol Jalanmenurun Kecelakaan Sistemrem Pengereman
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Tips
Kecelakaan Karena Pengemudi Mabuk Termasuk Pidana

Selain termasuk dalam hukum pidana, mengemudi saat mabuk juga berpotensi menimbulkan kecelakaan fatal.

7 bulan yang lalu


Berita
Pramudi Bus AKDP Dalam Laka Fatal Di Kediri Jadi Tersangka

Ada tren kecelakaan fatal di jalan raya meningkat

1 tahun yang lalu


Tips
Berangkat Dari Kejadian Lexus Tertimpa Pohon, Ini Beberapa Hal Yang Perlu Dicermati

Kewaspadaan tinggi tidak hanya ke arah jalan. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan seperti menunda perjalanan.

4 minggu yang lalu

Berita
Ini Bahayanya Tailgating Di Jalan Umum

Perlu diingat selalu bahwa jalan umum bukan lintasan balap

2 bulan yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

3 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

4 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

4 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

23 jam yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu