Kalau menyebut nama truk Hino Ranger 500 di Indonesia mungkin lebih dikenal sebagai pengangkut barang. Tapi truk kelas medium ini justru jadi andalan Hino di balap reli Dakar.
Hino sendiri bukan merek asing di arena reli yang mayoritas lintasannya padang pasir itu, karena sudah eksis sejak 1991. Hino 500 berjuluk Little Monster ini menjadi andalan Hino Team Sugawara yang diawaki oleh Teruhito Sugawara. Menariknya, seperti ajang reli Dakar tahun lalu, di tahun ini Hino juga menjadi satu-satunya truk asal Jepang di antara 47 peserta reli Dakar 2020. Pesaingnya merek-merek Eropa seperti Iveco, DAF, Kamaz hingga MAN.
Hino 500 versi reli Dakar ini memang tak berbeda jauh dari truk yang kita kenal di sini. Di mana desain 'kepala'nya identik dengan truk 'kepala hijau'. Tetapi, tentunya memiliki spesifikasi yang jauh berbeda dibandingkan truk versi produksi massal. Beberapa perlengkapan di dalam kabinnya sudah sama dengan mobil reli pada umumnya, jok bucket, roll-bar serta peralatan lain seperti GPS dan panel-panel khas mobil balap. Truk ini menggunakan mesin bertipe A09C-TI berkapasitas 8.866 cc dengan turbo dan intercooler.
Disamping Hino 500, tim asal Jepang ini juga menurunkan mobil ke-2 mereka dengan driver Ikuo Hanawa. Truk yang dipilih adalah Hino tipe 600 yang khusus dipasarkan di Amerika Utara. Perbedaan paling kentara adalah mesin yang diletakkan di depan kabin, sehingga Hino 600 memiliki bonnet . Sesuai dengan regulasi truk di Amerika Utara yang membolehkan pengoperasian truk dengan bonnet panjang.
Perbedaan lainnya, penyalur daya sudah menggunakan transmisi otomatik pada Hino 600. Sedangkan Hino 500 manual 6-percepatan.