OTODRIVER - Segmen MPV premium berpenggerak listrik murni telah muncul di Indonesia. Hingga saat ini tercatat beberapa brand yang nyemplung di kolam baru ini seperti Maxus Mifa 9, Zeekr 009 dan yang akan datang tahun depan Denza D9.
Kebetulan ketiganya adalah MPV yang diinisiasi oleh brand asal China. Walau demikian masing-masing dari mereka
Maxus Mifa 9
Mifa 9 akhirnya resmi dijajakan di bawah bendera Maxus. Sebelumnya ia sempat dikabarkan berada di bawah kepak sayap MG. Kemunculannya di ajang GJAW 2024 silam, menjadi penguat tentang keberadaan brand ini di pasar Indonesia.
Maxus Mifa 9 menjadi MPV listrik yang ditenagai oleh baterai Lithium ion berkapasitas 90 kWh dan mensuport motor listrik tunggal yang mampu menghasilkan daya 241 hp dan torsi 350 Nm.
Sinergi baterai dan motor listrik ini mampu menghantarkan Mifa 9 menempuh jarak 435 km untuk sekali pengisian penuh.
Mifa 9 punya dimensi (Panjang) 5.270 mm x (Lebar) 2.000 mm x (Tinggi) 1.840 mm sedangkan wheelbasenya 3.200 mm.
Maxus memasang harga di angka Rp 1,088 miliar. Sejauh ini ia menjadi MPV premium bertenaga listrik murni dengan harga paling ekonomis.
Zeeker 009
Sub-brand premium yang bernaung di bawah Geely Group ini telah memperkenalkan model 009 pada gelaran Gaikindo Jakarta Autoweek (GJAW) 2024 pada 22 November 2024 silam.
Big MPV EV murni yang mulai diperkenalkan di China sejak 2023 lalu. Mobil ini berdiri di atas platform Sustainable Experience Architecture 1 (SEA 1) yang dilengkapi dua motor listrik dan berpenggerak all wheel drive (AWD) di semua variannya.
Zeekr 009 menggunakan motor listrik ganda dengan tenaga 612 PS dan torsi 693 Nm. Sedangkan untuk baterainya menggunakan jenis baterai Nickel Cobalt Manganese atau NMC dengan kapasitas 116 kWh. Ia diklaim punya jarak tempuh terjauh mencapai 582 km menurut klaim WLTP (Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure) alias standar pengujian kendaraan yang digunakan di Eropa untuk mengukur jarak tempuh mobil.
Zeekr 009 diklaim mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 4,5 detik.
Dari sisi dimensi Zeekr 009 memiliki P x L x T 5.209mm x 2.024mm x 1.848mm 1.9483 sedangkan untuk wheelbase 3.205mm. Dengan ukuran ini Zeekr 009 jadi MPV Premium paling bongsor kedua setelah Denza D9.
Dalam perkenalannya di GJAW 2024 silam, Zeekr 009 dibanderol estimasi di angka Rp 2,25 - 2,7 miliar.
Denza D9
Sub-brand premium dari BYD ini dikabarkan akan dilepas ke pasar pada kuartal pertama 2025.
Denza D9 EV mengandalkan baterai Blade Lithium Ferro Phosphate (LFP) dengan kapasitas 103,36 kWh yang diklaim mampu menjalankan mobil listrik ini hingga 620 km.
Motor listriknya menghasilkan daya 313 PS/ 308,7 hp dengan torsi 360 Nm yang dilabuhkan pada roda depan. Akselerasi 0-100 km diklaim bisa ditempuh dalam waktu 9,5 detik.
Denza D9 dilengkapi baterai Blade LFP berkapasitas 103,36 kWh yang mendukung pengisian cepat hingga 166 kW dan jangkauan hingga 620 km. Motor listriknya menghasilkan tenaga 230 kW (313 PS) dan torsi 360 Nm, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 9,5 detik.
Dari sisi dimensi, D9 punya (panjang) 5.250 mm x (lebar) 1.960 mm x (tinggi) 1.920 mm. Sedangkan wheelbase 3.110mm. Di atas kertas D9 menjadi MPV dengan wheelbase terkecil dalam persaingan ini. Salah satu indikasi bahwa kemungkinan ia punya ruang kaki di baris ke dua yang paling kecil.
Mengenai harga, pihak BYD Indonesia selaku pemegang label Denza di Indonesia belum memberikan keterangannya dan baru akan resmi diumumkan pada kuartal pertama 2025 nanti.
Melihat harga D9 yang sudah dijual di Thailand pada awal November 2024 lalu, ia dibanderol mulai di angka 1.999.900 bath hingga 2.699.900 Bath atau setara dengan Rp 927 juta hingga Rp 1,2 miliar. (SS)