Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Jalur TransJakarta Perlu Diberlakukan Tilang Elektronik

Berita
Sabtu, 14 September 2024 07:05 WIB
Penulis : Erie W. Adji


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengharapkan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menerapkan tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE) atas  pelanggaran terhadap jalur TransJakarta. 

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam acara daring yang diadakan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, pekan ini (12/9).  

"Sehingga nanti tidak heran di beberapa kejadian banyak masyarakat yang kaget saat memperpanjang pajak (kendaraan) banyak tagihan atau denda," ujarnya.Seperti dikutip dari Antara.

BACA JUGA

Syafrin lebih lanjut menuturkan pengawasan terhadap jalur TransJakarta sebelumnya dilakukan oleh Dinas Perhubungan DKI. Namun saat ini, sterilisasi diserahkan pada pengelola TransJakarta yang bekerjasama dengan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya.

"Ke depan, kami akan lakukan koordinasi lebih lanjut sehingga sterilisasi untuk busway bisa lebih kami optimalkan. Dinas Perhubungan terus melakukan upaya di antaranya memperbaiki rambu-rambu lalu lintas, larangan masuk dan lainnya," harap kata Syafrin yang menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta sejak tahun 2019.

Harapan pihak Dishub DKI Jakarta untuk memaksimalkan strelisasi jalur TransJakrta itu didasari temuan di lapangan dimana masih tinggi penyerobota jalur oleh kendaraan lain. Pelanggaran kendaraan terhadap jalur TransJakarta telah beberapa kali terjadi. Pada bulan Juni lalu, misalnya, sekitar 40 kendaraan diketahui melintas di koridor 5 TransJakarta.

Para pengendara kendaraan mobil yang melintas di langsung dikenakan sanksi tilang oleh petugas Ditlantas Polda Metro Jaya dan Polisi Militer (POM) TNI.

Adapun sterilisasi jalur dilakukan sebagai upaya menjaga ketertiban berlalu lintas, sekaligus sebagai upaya peningkatan kualitas layanan kepada pelanggan TransJakarta itu sendiri.

Hal itu juga didasari pada upaya pihak pengelola TransJakarta yang sudah mencanangkan menambah jumlah armada yang melintasi jalur khusus itu. Dan sampai kuartal pertama tahun 2024 sudah ada 13 ribuan unit moda transportasi di bawah naungan ekosistem Transjakarta.

Baca juga: TransJakarta: Jumlah Armada Kuartal Pertama 2024 Sebanyak 13.302 Unit

Baca juga: Ada Puluhan Double Decker TransJakarta Keliling Kota


Tags Terkait :
Transjakarta Mikrotrans Jaklingko Sterilisasijalur Dishub Pemprov Dki Juli 2024 Indonesia Elte Tilangelektronik
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Gubernur Jakarta: Penerapan ERP Untuk Ruas Jalan Yang Transportasi Umumnya Lengkap

1 bulan yang lalu


Berita
Ternyata Ada SK Gubernur DKI Untuk Tambah Populasi Kendaraan Listrik

8 bulan yang lalu


Berita
Raksasa Mobil Listrik Tiongkok, BYD Hadir Siang Ini Di Tanah Air

9 bulan yang lalu

Mobil Listrik
Mobil Listrik Penumpang BYD Akan Masuk Indonesia Mulai 2024

10 bulan yang lalu


Berita
Penerapan Teknologi AI Mampu Urai Kemacetan Sampai 20 Persen

1 tahun yang lalu


Berita
Shell Bicara Soal Transportasi di Masa Depan

1 tahun yang lalu


Berita
Mobil Listrik DFSK Gelora E Jadi Angkutan Penumpang Ibu Kota

2 tahun yang lalu


Berita
Peduli Covid-19, Komunitas Honda Bangun Fasilitas Cuci Tangan Di Halte Transjakarta

3 tahun yang lalu


Terkini

Truk
Apa Itu Truk eTopas SuperPanther ?

4 jam yang lalu


Berita
Keluarkan Rp 70 Miliar, Mazda Bangun Training Center Di PIK 2

5 jam yang lalu


Berita
Hyundai New Tucson Hybrid Terendus Masuk Indonesia. Pake Mesin Santa Fe

5 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 7 Dan Mifa 9 Resmi Diperkenalkan, Belum Ada Harga Jualnya

5 jam yang lalu


Berita
Pramudi Angkot Kecebur Sungai Akan Ditindak Tegas

15 jam yang lalu