Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Daihatsu Gran Max, Toyota Ace Dan Mazda Bongo Dilarang Edar Di Jepang

Berita
Rabu, 17 Januari 2024 11:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji


Sebagaimana dikutip dari KyodoNews, pekan ini (16/1), Menteri Transportasi Jepang, Tetsuo Saito, mengumumukan bahwa pihaknya akan mencabut sertifikasi yang diperlukan untuk produksi massal tiga model yang dibuat oleh Daihatsu Motor Co.. Ini buntut dari adanya beragam prosesi yang tidak sepatutnya dalam tahap uji keselamatan pada mobil-mobil tersebut.

Tetsuo Saito, yang jabatan lengkapnya adalah Menteri Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata, juga menyerukan tindakan korektif guna mencegah terulangnya pelanggaran serupa. Hal itu disampaikan usai bertemu dengan Presiden Daihatsu Mtor Co,  Soichiro Okudaira.

“Ini adalah masalah besar mengenai kepercayaan terhadap industri manufaktur Jepang, dan telah mengguncang fondasi sistem sertifikasi mobil kami,” ungkap Saito-san pada konferensi pers setelah pertemuan tersebut.

BACA JUGA

Menurut pihak Kemeterian Transportasi, tindakan ini merupakan kasus ketiga yang pernah dilakukan sampai kini. Sebelumnya juga pernah dikeluarkan tindakan pembatalan sertifikasi untuk truk Hino dan forklift buatan Toyota.

Tindakan yang dilakukan oleh Kementerian Transportasi Jepang itu tahun lalu langsung memulai penyelidikan di kantor pusat Daihatsu Motor Co. di kota Osaka. Seiring dengan itu dilakukan pula penghentian sementara produksi maupun penjualan setidaknya sampai akhir Januari 2024 atas sejumlah mobil yang diduga tidak memilik standar uji keselamatan yang layak.  

Regulator transportasi di Jepang itu menampik tudingan bahwa peranti uji keselamatan yang dipunya oleh pihak Daihatsu sudah ketinggalan jaman. Dijelaskan bahwa ada sembilan kasus pelanggaran yang melibatkan modifikasi kendaraan uji secara tidak tepat, dan lima kasus pelanggaran yang melibatkan penggunaan peralatan pengujian yang berbeda dari yang semestinya sebagaimana sudah diatur dalam regulasi uji keselamatan kendaraan di Jepang.

Pihak Daihatsu di Indonesia, melalui Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication PT Astra Daihatsu Motor, Sri Agung Handayani saat dihubungi (21/12) pernah menjelaskan bahwa produk yang dibuat serta dipasarkan Daihatsu untuk pasar Indonesia sudah memenuhi regulasi yang berlaku. Namun begitu pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah Indonesia dalam perkembangan selanjutnya.

Baca juga: Kenapa Camper Van Sangat Digemari Di Jepang

Baca juga: Daihatsu Vizon-F, Tes Pasar Wajah Baru Gran Max?

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Daihatsu Granmax Toyota Townac Mazda Bongo Safety
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Mazda E2000 Terbaru, Rebadge Gran Max

4 tahun yang lalu


Berita
Ada Mobil Baru hingga Konsep di IIMS 2023, Apa Saja?

1 tahun yang lalu


Daftar Harga
Daftar Harga MPV Sliding Door (Desember 2021)

2 tahun yang lalu

Berita
Diskon PPnBM Akan Dipermanenkan. Berikut Daftar Mobil Yang Bertahan Dan Tersingkir Dari Daftar

2 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Avanza-Veloz Hybrid, Tak Dijual Tahun Depan. Lalu Kapan?

3 jam yang lalu


Berita
BP-AKR Resmikan SPBU Pertama Mereka di Kota Bandung, Di Sini Tempatnya

8 jam yang lalu


Berita
Mitsubishi Beri Sinyal Siapkan Mobil Hybrid Rakitan Dalam Negeri

9 jam yang lalu


Berita
Ini Yang Bakal Terjadi Apabila Honda-Nissan-Mitsubishi Merger

9 jam yang lalu


Berita
Toyota Zenix Hybrid Tipe V Jadi Yang Terlaris di Indonesia, Ini Skema Kreditnya Selama 5 Tahun

11 jam yang lalu