PT Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan kampanye penggantian komponen alias recall, di sejumlah unit Toyota Alphard dan Vellfire yang ada di Indonesia terkait masalah seatbelt. Hal ini sejalan dengan global innitiative principal Toyota Motor Corp terkait seat belt pada beberapa model kendaraan yang didistribusi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Pabrikan tiga oval menemukan adanya potensi tidak berfungsinya dengan baik mekanisme penguncian pada sabuk pengaman kendaraan yang dimaksud. "Ini bagian dari campaign untuk keselamatan karena safety belt merupakan komponen yang sangat penting, sehingga kami harus pastikan bahwa item ini dapat berfungsi secara baik," ujar Marketing Director TAM, Anton Jimmy Suwandi menjawab pertanyaan rekan media dalam saiaran langsung via Instagram, Selasa (5/5).
Dijelaskan Anton, total unit kendaraan yang terkait dalam kampanye penggantian komponen mencapai 305 unit yang diproduksi antara Agustus-September 2019. Bagi konsumen yang merasa memiliki unit MPV mewah dengan tahun produksi tersebut disarankan untuk memeriksakan kendaraannya.
Salurannya dapat dengan menghubungi jaringan outlet resmi Toyota terdekat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia atau serta dapat menghubungi Toyota Customer Care (24 jam) di nomor telpon 1-500-315.Alternatif lain, pelanggan dapat juga mengunjungi website resmi Toyota di www.toyota.astra.co.id/ssc, dengan memasukkan nomor rangka.
(Baca juga: Alphard dan Vellfire Dapat Penyegaran Minor)
Di sisi lain Anton menjelaskan pihak dealer juga sudah secara aktif mendata dan berkomunikasi langsung ke konsumen. Nantinya jika memang perlu dilakukan penggantian komponen pemilik kendaraan bisa langsung mampir ke bengkel Toyota terdekat.
Opsi lain, bisa juga memkasimalkan layanan pick-up service atau pun home service. Anton menjelaskan, penggantian seatbelt memakan waktu cukup singkat, yakni sekitar 30-60 menit, atau maksimal memakan waktu 3 sampai 4 jam.