Daihatsu Grand New Xenia 1.5 resmi diluncurkan pada Selasa lalu (15/1). Tentunya varian bermesin 1.500 cc ini merupakan hal baru bagi PT Astra Daihatsu Motor (ADM) selaku APM-nya.
“Xenia varian 1.500 cc merupakan sesuatu yang baru untuk Daihatsu. Sedangkan Toyota, varian ini sudah lama,” ujar Hendrayadi Lastiyoso Marketing and CR Division Head PT Astra International Tbk - Daihatsu Sales Operation yang kami temui di Tangerang Selatan (15/1) saat peluncuran Daihatsu Grand New Xenia.
Menariknya, Xenia dengan kapasitas mesin 1.500 cc seolah-olah menjadi model prototipe-nya Daihatsu karena masih menunggu respon permintaan masyarakat terkait model ini. “Kami akan melihat dahulu, meneliti dahulu bagaimana respon masyarakat terhadap Xenia 1.5 ini. Tetapi kita luncurkan varian baru ini juga berdasarkan survey kami sebelumnya,” tambah Hendrayadi.
Oleh karena itu, pihak Daihatsu hanya menargetkan jumlah penjualan yang kecil pada varian baru kembaran Toyota Veloz ini. “Dari seluruh target kita terhadap Xenia, yakni 3.000 unit 1 bulan, untuk varian 1.5 ini kita proyeksikan 10% nya saja dulu atau sekitar 300 unit sebulan. Nantinya, kita akan mempelajari lagi apakah lebih besar dari target atau sesuai dengan target penjualan kami,” tutup Hendrayadi.
Sebelumnya, Daihatsu menghapus salah satu varian Daihatsu Xenia yang berbekal mesin 1.000 cc dari lini produk. Alasan pihak ADM menghapus tipe ini karena adanya Daihatsu Sigra bermesin 1.000 cc untuk mencegah tumpang tindih antar produk Daihatsu.