Umumnya mobil listrik dijajakan dengan banderol yang cukup tinggi. Namun kemunculan Wuling Hong Guang Mini EV pada 2020 silam, membawa persaingan mobil setrum pun melebar harga yang terjangkau.
Banderol Hong Guang Mini EV dipatok di $ 4.000 (Rp 58 juta), langsung membetot perhatian publik Tiongkok. Inside EV mencatat mobil ini dengan mencetak angka 128.796 unit pada lima bulan pertama 2021 dan membuatnya sebagai EV yang paling banyak dipesan di Cina.
Kesuksesan Wuling ini pun tak menyulut antusiasme pabrikan lokal Cina lainnya. Salah satunya adalah Chery Automobile Co. Ltd yang tengah mempersiapkan rival sekelas Hong Guang Mini EV. Hal ini tersirat kuat pada teaser yang dikeluarkan belum lama ini.
Seperti dilansir autoevolution, pabrikan asal Wuhu, Anhui, Cina ini telah menyiapkan rival EV mungil ini. Mobil ini disebut-sebut akan menggunakan basis Chery QQ dan akan diberi nama Chery QQ Ice Cream.
Hanya saja pabrikan Chery belum juga membeberkan spesifikasi teknis mengenai mobil ini. Namun sudah dapat dipastikan bahwa kelak mobil ini akan hadir untuk menghadapi Mini EV dari Wuling.
Jika saat tersebut datang, maka muncul peta pesaingan baru yakni mobil listrik murah.
Chery QQ sendiri sebenarnya bukan sesuatu yang baru bagi pasar Indonesia. Mobil kecil ini sebelumnya pernah dipasarkan di Indonesia sekitar tahun 2006. Sosok QQ kala itu disinyalir merupakan ‘tembakan’ dari Daewoo Matiz dan Chevrolet Spark.
Nah, berdasarkan teaser yang ada untuk model yang akan hadir sebagai EV in disinyalir merupakan sesuatu yang berbeda.
