Berbincang mengenai persaingan di kelas pikap listrik, muncul nama Tesla Cybertruck yang pantas dicap sebagai pikap EV paling kontroversional.
Saat pikap ini diluncurkan, kaca samping yang diklaim anti pecah ternyata harus luluh lantak saat bola besi diujikan untuk menghantamnya. Belum lagi tentang beberapa kali mundur waktu peluncurannya karena penjadwalan ulang beberapa kali.
Namun demikian, dengan segala pesona nama besar Tesla dan Elon Musk, pemesanan pikap ini tetap saja dijejali oleh calon pembelinya. Bahkan Tesla mengklaim pemesan truk bersudut kaku ini, mengular hingga 1 juta pesanan.
Sepertinya Musk, si bos besar cukup piawai mengendalikan emosi massa. Seperti dilansir insideevs.com, pria kelahiran Afrika Selatan ini memberikan cuitan di Twiter tentang beberapa update mengenai pikap andalannya itu.
Dibeberkan ada tiga hal baru akan didapatkan pada sosok pikap bongsor ini meluncur nanti.
Pertama, dipastikan desain pikap akan sangat identik dengan model yang pertama kali dipamerkan. Andai ada, sifat perubahannya bersifat minor pada hal yang detail.
Kedua, Musk membeberkan mengatakan pikap ini akan punya radius putar yang lebih kecil dan juga punya mode all wheel steering. Fitur yang cukup membantu, khususnya pada pikap bongsor seperti ini.
Sementara update ketiga masih dirahasiakan. Elon mengatakan bahwa update ketiga ini merupakan hal-hal yang cukup membuat pikapnya punya kemampuan hebat.
Tunggu saja kejutan dari pikap yang rencananya akan diluncurkan awal 2022 nanti.
