Standar emisi Euro 4 untuk kendaraan diesel akan diberlakukan pada April tahun depan. Isuzu yang masyur akan taglinenya sebagai Rajanya Diesel menyatakan kesiapannya untuk mengikuti kebijakan tersebut.
“Sebagai APM, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) akan mengikuti peraturan yang dibuat oleh pemerintah dan kami sudah siap dengan segala sesuatunya berhubungan dengan Euro 4,” terang Harmoko Setyawan Department Head Prototype and Test Deptartment, PT IAMI saat ditemui dalam acara Diskusi Pintar Bersama Isuzu dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Jumat (06/03).
"Sebelumnya kita sudah mulai riset dan uji emisi beberapa mesin yang akan dipakai saat regulasi Euro 4. Kami pastikan bahwa mesin-mesin diesel kami siap menghadapi Euro 4 maupun mengasup bahan bakar B30," jelasnya lebih rinci.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin, Putu Juli Ardika mengatakan, bahwa diterapkannya standar emisi Euro 4 ini membawa dampak positif pada industri otomotif Indonesia. “Line produksi di pabrik akan lebih sederhana dan optimal karena hanya akan merakit kendaraan dengan standar Euro 4 saja. Pabrik jadi lebih ekonomis karena hanya akan memproduksi satu standar emisi saja,” ungkap Putu.
“Seperti kita ketahui bahwa sebagian besar atau malah keseluruhan kendaraan yang dibuat di Indonesia dan dieksport berstandar emisi Euro 4,” tutupnya.
