Daihatsu Grand New Xenia resmi diluncurkan pada Selasa (15/1) kemarin. Berbeda dengan Avanza, Xenia tak hanya mengalami improvisasi pada bagian eksterior, interior dan fitur, namun juga mendapat varian baru bermesin 1.500 cc.
Secara langsung, Xenia 1.5 ini bakal menjadi kembaran Avanza Veloz yang telah lebih dahulu meluncur. Lantas, apa pertimbangan Daihatsu untuk mengeluarkan varian ini?
“Karena kami melihat Daihatsu Xenia ini telah memiliki usia 15 tahun. Beberapa konsumen yang telah memakai Xenia ingin upgrade mobilnya dengan model lain tetapi harganya lebih mahal,” ujar Amelia Chandra selaku Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM) ketika diwawancarai pada acara peluncuran Daihatsu Grand New Xenia di Tangerang Selatan (15/1)
Amelia juga memaparkan Xenia 1.5 ini ditargetkan bagi konsumen yang telah memiliki Xenia untuk naik kelas. “Jadi, kami siapkan varian Daihatsu Xenia yang menggunakan mesin berkapasitas 1.500 cc untuk konsumen Xenia yang ingin naik kelas,” tutur Amelia
“Ini merupakan komitmen kami terhadap kepuasan konsumen Xenia. Jadi sudah tersedia model yang bermesin 1.500 cc,” tutupnya.
Sebelum varian ini meluncur, Daihatsu Xenia merupakan LMPV yang memiliki kapasitas paling kecil di antara para pesaingnya yang telah berbekal mesin berkapasitas 1.500 cc.
