OTODRIVER - Salah satu kebiasaan buruk yang dapat merugikan adalah membiarkan tangki bahan bakar dalam kondisi terisi sedikit.
Terisi sedikit bahan bakar maksudnya bensin yang ada di tangki kurang dari setengah, bisa tinggal seperempat atau bahkan nyaris habis.
Ternyata membiarkan volume tangki bensin mobil seperempat dari kapasitas atau bahkan nyaris kosong menimbulkan risiko kerusakan komponen kendaraan.
“Kalau persediaan bahan bakar di tangki sudah menipis, maka pompa bahan bakar enggak bisa terendam seutuhnya, efeknya pendinginan tidak berjalan dengan baik sehingga pompa bahan bakar bisa cepat rusak," jelas Heru Rubianto, Service Manager Sinar Berlian Auto Graha, Cibinong.
Selain itu, Tangki yang hanya terisi sedikit bahan bakar akan memiliki banyak ruang. Ini membuat udara akan mudah terkondensasi karena besarnya ruang kosong tersebut.
Ruang kosong di dalam tangki akan menghasilkan uap air ketika mobil sedang bekerja.
Ketika dingin, uap tersebut akan menjadi air yang mengendap di dasar tangki.
Dalam periode yang lama genangan air ini bisa menimbulkan karat pada tangki. (NG)