OTODRIVER- Aki kering atau MF (Maintenance Free) yang kini banyak digunakan di kendaraan, umumnya memiliki waktu usia pakai yang cukup panjang, berkisar 1-2 tahun, bahkan bisa lebih.
Namun demikian tak sedikit yang pernah mengalami masalah, di mana usia aki jauh lebih pendek dari perkiraan. Lantas mengapa bisa terjadi?
"Bisa terjadi karena banyak hal termasuk dari kelistrikan yang bermasalah. Ambil contoh kalau modifikasi yang mengarah ke kelistrikan, jika secara teknis kalau arusnya tidak baik aki bisa bocor dan konsekuensinya usianya akan lebih pendek," kata Hadi, Direktur Utama PT WPS, disela peluncuran Aki MF terbaru dibilangan Jakarta, baru-baru ini.
Sementara itu, menurut Muksin dari Team FAST ada beberapa hal yang berpengaruh terhadap lifetime aki mobil, dan disarankan melakukan pengecekan berkala. Meliputi pengisian tegangan alternator, normalnya tegangan ada di angka 12 volt.
"Kalau dicek dan angkanya di bawah 12 atau lebih dari 15 volt itu berarti ada masalah pada aki," ucapnya.
Menurutnya ketika ada yang bermasalah biasanya gejala akan muncul ketika kendaraan mulai dihidupkan. Nantinya bisa dilihat dari sistem kelistrikan, ketika ada yang mulai redup itu bisa menjadi penanda.
"Selagi tidak ada masalah dalam hal kelistrikan normalnya aki bisa bertahan lebih lama, dan dari sisi pemakaian juga harus dilihat," tutupnya. (AAR).