OTODRIVER. Bencana gempa bumi menimpa wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya. Gempa dengan 6,4 Skala Richter ini mengguncang wilayah DIY pada 30 Juni 2023 lalu.
Tentu gempa bumi bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Lantas, jika kita sedang mengendarai mobil dan gempa bumi terjadi, hal apa yang harus kita lakukan?
Sony Susmana selaku Safety Defense Consultant Indonesia (SDCI) mengungkapkan bahwa ada beberapa sikap yang harus dilakukan ketika peristiwa gempa bumi terjadi saat berkendara
"Sikap yang harus diambil itu berhenti apabila tidak yakin tetap berjalan, atau memahami langkah berjalan pelan untuk mengembalikan shock akibat panik," jelasnya saat dihubungi oleh tim OtoDriver beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut Sony menyarankan ketika mengambil langkah untuk berhenti karena suasana tak kondusif, pengemudi wajib mencopot safety belt dan setelah kondisi terkontrol mencari tempat yang aman dan terbuka.
"Setelah terkontrol cari tempat aman, dan segera evakuasi penumpang," tambahnya.
Sony mengatakan pengemudi bisa mengambil sikap selanjutnya dengan melanjutkan perjalanan setelah benar yakin bahwa gempa sudah berhenti, dan merasa aman.
"Langkah lain itu ketika berada di bantaran pantai bisa arahkan kendaraan ke dataran tinggi, dan cari dataran yang flat atau rata agar tetap aman," tutup Sony.
Jadi, pastikan Anda melakukan hal di atas ketika gempa bumi dan berada di dalam kendaraan. (AW).