Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Penggunaan Mobil Listrik Masih Banyak yang Ragu

Mobil ramah lingkungan itu di Indonesia dinilai lebih lambat dibanding di pasar global.
Berita - Selasa, 17 Oktober 2023 12:20 WIB
Penulis : Gemilang Isromi Nuar


OTODRIVER -  Pada segmen mobil listrik di Indonesia penjualan terus mengalami kenaikan, bisa dilihat dari data Gaikindo di mana bulan September 2023 tercatat penjualan data wholesales (dari pabrik ke dealer) sebanyak 1.857 unit. Naik dari bulan Agustus yang mencapai 1.329 unit.

Namun, mobil ramah lingkungan itu di Indonesia dinilai lebih lambat dibanding di pasar global. Lambatnya adopsi mobil listrik itu terjadi karena beberapa sebab, seperti masih adanya kekhawatiran mengenai ketersediaan stasiun pengisian daya.

"Oleh karena itu, para pemimpin industri dan pembuat kebijakan sedang mempersiapkan masa depan di mana kendaraan ramah lingkungan dapat memainkan peran utama di pasar," kata Hendra Lie, PwC Indonesia Automotive Leader, dalam siaran pers, Senin (16/10).

BACA JUGA

"Sebanyak 87 persen responden paling khawatir terhadap biaya penggantian baterai, 83 persen mengkhawatirkan harga suku cadang, 66 persen khawatir terhadap pengeluaran tak terduga, dan 59 persen mengkhawatirkan biaya perawatan rutin," papar Hendra.

Satu lagi yang akan membuat mobil listrik murni akan tersingkir, di mana jenis kendaraan hybrid masih mendominasi penjualan dengan capaian 34.135 unit atau sekitar 77,11 persen dari total penjualan kendaraan listrik.

Dari data, Toyota masih memimpin penjualan mobil Hybird sebanyak 23.069 unit dengan model Innova Zenix Q Modellista, mencatatkan penjualan hybrid terbanyak, yakni 9.001 unit.

Ditambah, pemerintah tengah mempertimbangkan untuk memberi tambahan insentif bagi mobil hybrid atau hybrid electric vehicle (HEV).

Hal itu diungkapkan Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE), Kemenperin Taufiek Bawazier di mana mobil hybrid mampu mengurangi emisi karbon hingga 49 persen.

"Sebetulnya kami sudah inisiasi, analisis ke depan sampai 2060 itu adalah carbon reduction artinya yang diukur adalah sampai berapa besar industri atau manufaktur menghasilkan suatu produk yang mampu menurunkan emisi karbon,” kata Taufiek beberapa waktu lalu. (GIN)


Tags Terkait :
Mobil Mobil Listrik Kendaraan Listrik Mobil Hybrid
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Berita
Penjualan Mobil Listrik Di Eropa Menurun, Jerman Terparah

1 minggu yang lalu


Berita
Mercedes-Benz Hingga BMW Memprotes Tarif Baru Impor Mobil Listrik Asal China

2 minggu yang lalu


Berita
Mengikuti Amerika Serikat, Eropa Bakal Kenakan Tarif Khusus Mobil Listrik Tiongkok

2 minggu yang lalu


Berita
Pemerintah Kota Ini Gelontorkan Insentif Untuk Ganti 300.000 Mobil Tua Dengan EV

2 minggu yang lalu


Terkini

Berita
Bukan Bule, Justru Orang Asia Pengguna Mobil Mewah Tahan Peluru Pertama Di Dunia

1 jam yang lalu


Berita
BMW Seri-6 Bakal Terlahir Kembali, Tapi XM Tak Punya Penerus

2 jam yang lalu


Berita
Bukan Carnival Apalagi EV9, Inilah Mobil KIA Terlaris Saat Ini

6 jam yang lalu


Berita
GIIAS 2024: Ada Apa Saja Di Sana, Panduan Lengkap, Peserta, Tiket Dan Shuttle

8 jam yang lalu


Berita
BYD Kembali Lewati Tesla Sebagai Penjual Mobil Listrik Terlaris di Dunia, Ini Buktinya

10 jam yang lalu