OTODRIVER - Jika diperhatikan, jumlah lubang baut pelek mobil bisa berbeda-beda. Banyaknya lubang baut tersebut terbilang cukup variatif, ada yang menggunakan 3, 4, 5, atau bisa lebih dari 8 baut.
Direktur Marketing HSR Wheel, Hendra Wijaya mengatakan, jumlah baut pada pelek biasanya akan menyesuaikan jenis mobil. "Jadi jika makin besar mobil, maka bautnya makin banyak, maka sebaliknya, jika bobot mobil kecil bautnya lebih sedikit," kata Hendra dalam peluncuran produk baru pelek HSR Wheel beberapa waktu lalu.
Biasanya, mobil-mobil yang biasa mengangkut bobot berat seperti bus atau truk memiliki jumlah lubang baut velg yang cukup banyak hingga mencapai 6 baut ke atas. Sebab, semakin banyak jumlah lubang bautnya maka kekuatannya semakin besar. Sedangkan mobil-mobil biasa umumnya hanya memiliki 4 baut hingga 5 baut.
Baut velg di ban mobil sendiri memiliki fungsi untuk mengunci ban di velg agar kuat dan tidak terlepas saat digunakan.
Biasanya, terdapat juga pengguna mobil yang memodifikasi dengan menambah lubang baut atau mengganti Pitch Circle Diameter (PCD) yang diyakini mampu menambah kekuatan pelek. Walaupun sah-sah aja memodifikasi lubang baut pelek, sejatinya jumlah lubang baut mobil yang ditentukan pabrikan sudah diperhitungkan dengan kekuatan bobot mobil.
"Bila jumlah baut tidak sama seperti pelek buatan pabrikan ATPM, pelek tidak akan kuat menggendong mobil," ujar Hendra.
Berbincang berbagai hal mengenai pelek mulai dari pengetahuan tentang pelek, bursa pelek, community gathering, talkshow dan juga kontes modifikasi, kami rekumendasikan Anda untuk menghadiri Indonesia Wheels Day, 9-10 Desember 2023 di Qbig BSD (GIN)