OTODRIVER – Setelah beredar cukup lama isunya, Hyundai Creta Electric resmi diperkenalkan di India. Pihak Hyundai India telah menyajikan wujud Creta Electric dalam aku youtube resminya.
Dalam tayangan video berdurasi 1 menit tersebut terlihat bahwa Creta Electric ini memiliki wujud yang cukup mirip dengan Creta facelift versi India. Namun perbedaannya adalah bagian grill dibuat tanpa ada lubang layaknya sebuah EV sejati.
Sementara untuk port pengisian dayanya juga diletakkan di bagian bemper depan. Serta adanya tambahan emblem EV di bagian fender depan di bagian kiri dan kanan.
Dalam video tersebut, disebutkan juga spesifikasi dari mobil ini. Creta bertenaga setrum murni ini bakal menggendong baterai berkapasitas 51,4 kWh dengan daya jelajah terjauhnya mencapai 473 km.
Sementara itu, belum disebutkan berapa besaran tenaga dari mobil ini. Namun klaim dari Hyundai India, mobil ini sanggup berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,9 detik.
Dan soal fitur-fiturnya pun juga di-spill pada video singkat ini. Creta Electric bakal dilengkapi dengan Active Flaps di bagian bemper depan, fitur radar ADAS Level 2, Ventilated Seat, serta panoramic Sunroof.
Namun belum ada pengumuman tentang kapan peluncuran resmi dari Creta Electric ini. Namun untuk harganya, mobil ini ditaksir bakal dijual mulai dari 18-20 Lakh atau setara dengan Rp 300 jutaan menurut gaadiwaadi.com untuk pasar India.
Apakah mobil ini akan jadi model yang bakal masuk Indonesia?
Sebelumnya Chief Operating Officer (COO) PT HMID Fransiscus Soerjopranoto pernah menyampaikan tidak ada Creta EV yang akan masuk ke Indonesia.
“Tidak ada Creta EV yang masuk Indonesia. Di sini kita ada Kona Electric yang punya kesamaan baik dari size dan banyak hal,” ungkap pria yang akrab disapa Frans saat ditanya tentang hal ini beberapa waktu lalu ketika isu Creta EV mulai santer terdengar. (AW)