Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Mobil Di Atas 2.000 cc Dilarang Beli Pertalite, Pasar Bagus Bagi LCGC?

Dilarangnya mobil 2.000 cc ke atas bisa memacu permintaan segmen produk Low Cost Green Car (LCGC)?
Berita - Jumat, 1 Juli 2022 12:30 WIB
Penulis : Gemilang Isromi Nuar


Aturan pengendalian penyaluran bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite masih terus dikaji. Melalui kebijakan sementara mengarah pada rencana larangan pembelian Pertalite bagi mobil dengan klasifikasi 2.000 cc ke atas. 

Hingga waktu yang belum ditentukan, kendaraan roda empat di bawah 2.000 cc masih ada kesempatan untuk mengkonsumsi BBM yang harganya disubsidi oleh pemerintah itu. Namun apakah dengan dilarangnya mobil 2.000 cc ke atas bisa memacu permintaan segmen produk Low Cost Green Car (LCGC) yang  memiliki spesifikasi mesin di bawah 2.000 cc?

Baca Juga: Ini Cara Beli Pertalite dan Solar Tanpa Aplikasi Mypertamina

BACA JUGA

"Kebijakan ini tidak cukup berdampak pada mobil-mobil generasi baru yang memiliki desain bodi besar seperti misalnya SUV, karena sangat sedikit yang ada di jalan," kata Yannes kepada OtoDriver Jumat (1/7).

Ia juga menambahkan, Saat ini semua produk otomotif terlaku di Indonesia menggunakan mesin 2.000cc ke bawah. Jika dilihat dari segi penjulan kendaraan roda 4 yang paling laku di indonesia, Innova bensin 2.000 cc, Honda CRV dan HRV 1.498 cc. Hanya Toyota Fortuner yang memiliki 2393 dan 2694 cc.

"LCGC akan selalu menjadi kendaraan terlaku di Indonesia, karena harganya yang paling murah dan berdaya angkut cukup besar untuk versi MPV-nya, belum lagi diskon pajaknya yang menarik," ujar Yannes.

Baca Juga: Tahap Pertama Penerapan Pembelian BBM Subsidi My Pertamina. Gunakan QR Code dan Tidak di Jabodetabek

Sedikit informasi, pangsa pasar segmen LCGC mencapai di atas 10% dalam total pasar mobil nasional. Data terkini Gaikindo menunjukkan, penjualan ritel LCGC sepanjang Januari-Mei 2022 berjumlah 62.327 unit atau setara 15,7% dari realisasi total penjualan ritel nasional periode Januari-Mei 2022 yang mencapai 381.677 unit.


Tags Terkait :
Lcgc Mobil Pertalite
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Berita
Menggunakan Bahan Bakar di Bawah Standar Bisa Bikin Lebih Boros

1 tahun yang lalu


Berita
Seharusnya LCGC Tak Dianjurkan Konsumsi Pertalite

1 tahun yang lalu


Berita
Mobil Di Atas 2.000 cc Dilarang Beli Pertalite, Pasar Bagus Bagi LCGC?

2 tahun yang lalu


Tips
Minat Beli Suzuki Ignis, Butuh Biaya Perawatan Seberapa Besar?

3 tahun yang lalu


Berita
Pertalite Dianggap Sukses Geser Premium, LCGC Disebut Punya Peran Kuat

7 tahun yang lalu


Berita
LCGC Masih Sangat Diminati Masyarakat, Ini Faktanya

1 minggu yang lalu


Berita
Mobil Ini Berkontribusi Lebih Dari Setengah Penjualan Honda di Indonesia Saat ini

2 minggu yang lalu


Berita
Hingga Mei Daihatsu Bukukan Penjualan Ritel 76 Ribu Unit

2 minggu yang lalu


Terkini

Berita
Bukan Bule, Justru Orang Asia Pengguna Mobil Mewah Tahan Peluru Pertama Di Dunia

2 jam yang lalu


Berita
BMW Seri-6 Bakal Terlahir Kembali, Tapi XM Tak Punya Penerus

4 jam yang lalu


Berita
Bukan Carnival Apalagi EV9, Inilah Mobil KIA Terlaris Saat Ini

7 jam yang lalu


Berita
GIIAS 2024: Ada Apa Saja Di Sana, Panduan Lengkap, Peserta, Tiket Dan Shuttle

9 jam yang lalu


Berita
BYD Kembali Lewati Tesla Sebagai Penjual Mobil Listrik Terlaris di Dunia, Ini Buktinya

11 jam yang lalu