Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Thailand Ajukan Tukar Tambah Mobil Baru Sebagai Solusi Lemahnya Pasar

Skema tukar tambah dengan subsidi pemerintah dirasa dapat memacu pasar untuk membeli mobil baru.
Berita - Rabu, 27 Mei 2020 11:00 WIB
Penulis : Alfons


Federasi Industri Thailand (FTI) mengusulkan rencana skema tukar tambah mobil baru kepada pemerintah sebagai upaya memacu pasar otomotif domestik. Harapannya inisiatif ini bisa meningkatkan volume produksi dan mencegah terjadinya pengurangan tenaga kerja di pabrik.

Selain itu asosiasi industri Negeri Gajah Putih ini juga meminta agar pemerintah memperpanjang tenggat waktu pemungutan pajak penghasilan ke tahun depan. Pabrikan otomotif dirasa akan kesulitan menjaga working capital jika pemungutan pajak tetap dilakukan bulan Agustus sebagaimana rencana awal.

(Baca juga: Data Penjualan Mobil di Indonesia Bulan April 2020)

BACA JUGA

Adapun dalam skema yang diajukan, pemerintah akan mengajak pemilik kendaraan untuk membeli kendaran baru yang ramah lingkungan dengan menukar kendaraan lamanya. Targetnya juga mengarah ke para pemilik mobil tua, dengan usia 20 tahun ke atas.

Juru Bicara FTI, Surapong Paisitpatanapong mengatakan, setidaknya sekitar ada 2 juta kendaraan yang masuk ketegori ini di Thailand, seperti dilansir Bangkok Post.

Skema ini akan memerlukan partisipasi dari pabrikan kendaraan roda empat di Thailand untuk mendaftarkan model mana yang akan ditawarkan. Surapong menjabarkan kalau nantinya pemerintah akan memberi subsidi sebesar 50 ribu baht (sekitar Rp 23 juta) untuk tiap mobil.

"Perlambatan ekonomi global menyebabkan kemampuan membeli turut melemah, baik di Thailand maupun di negara lain. Ini berdampaka pada volume penjualan tentunya," tutur Surapong masih dari sumber yang sama. "Banyak pabrikan mobil yang tidak mampu membiayai ongkos operasi, termasuk tenaga kerja. Beberapa perusahaan mengambil solusi seperti pemotongan hari kerja dan penundaan pembukaan pabrik yang telah tutup sejak April."

(Baca juga: Penjualan Mobil di Malaysia "Tiarap")

Kondisi Pasar Otomotif Thailand 
Dia menambahakan kalau bukan hanya pabrikan kendaraan roda empat, turunannya seperti, penyedia part OEM dan komponen otomotif lainnya dalam tahap pertimbangan pengurangan tenaga kerja. "Kelompok pertama yang akan direlakan pabrikan adalah karyawan subkontrak, kemudian pegawai tetap akan ditawrkan pilihan untuk mengundurkan diri secara sukarela," terangnya lagi. Adapun industri otomotif di Thailand mempekerjankan sekitar 750 ribu orang, hingga julukan "Detroit of the East" cukup melekat.

Pabrikan kenamaan seperti Toyota, Honda, Mitsubishi, Ford, dan Mazda sudah menutup lini produksinya dari Maret sampai April karena penurunan drastis agka penjualan dan kebijakan pemerintah agar orang bekerja dari rumah.

Industri kendaraan roda empat di Thailand memang babak belur dihajar pandemi Covid-19. Penurunan angka penjualannya mencapai 65,02 persen pada April 2020 dengam jumlah hanya 33 ribu unit. Angka ini adalah yang paling rendah dalam 1 dekade terakhir.

Prediksi awal FTI bulan lalu, produksi mobil di Thauland akan merosot 37 persen ke angaka 1,3 juta unit tahun ini (50:50 pasar ekspor dan dalam negeri). Namun jika krisis akibat virus Corona berlanjut sampai Juni, penurunan diperkirakan akan sampai 50 persen. Padahal di awal tahun pasar kendaraan roda emapt Thailand sangat optimis dan menargetakan produksi 2 juta unit mobil yang terus turun angkanya seiring berjalannya waktu.


Tags Terkait :
Covid-19 Pabrik Penjualan
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Berita
Mobil Listrik Terus Bertumbuh, Pasar ICE Tergerus

11 bulan yang lalu


Berita
Volkswagen Group Kuasai Pasar Listrik di 2022, Ini Strategi Kuncinya

1 tahun yang lalu


Berita
Meski Banyak Model Yang DIlaunching, Penjualan Hyundai Group Malah Turun. Apa Penyebabnya?

1 tahun yang lalu


Berita
Tahun 2023 Banyak Tantangan untuk Produsen Mobil, Apa Penyebabnya?

1 tahun yang lalu


Berita
Borgward, Merek Jerman Yang Pernah Mendominasi Pasar Indonesia, Bangkrut Untuk Kedua Kalinya.

1 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Tesla Melemah Di Eropa. Stellantis Menyalip di Tikungan

2 tahun yang lalu


Berita
Stellantis Pangkas Produksi 220.000 Kendaraan

2 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Tesla Tutup Pabrik Sementara, Siap-Siap Inden Lama

2 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Suzuki eVitara Debut Dunia, Versi Nyata Dari eVX Concept

9 jam yang lalu


Berita
Tak Cuma Buat Angkut Barang, Hilux Rangga Juga Bisa Jadi Mobil Balap

11 jam yang lalu


Berita
Ingin Menyewa Mobil di Thailand? Butuh Persyaratan Ini, dan Segini Biaya Sewanya

1 hari yang lalu


Berita
Intermitten Jadi Fitur Terbesar Dalam Teknologi Wiper

1 hari yang lalu


Berita
Ini Sebab Hyundai Gunakan Mesin Turbo Pada Santa Fe Hybrid.

1 hari yang lalu