Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Mengapa Truk Tanpa Hidung Lebih Populer?

Berita
Kamis, 30 Januari 2020 11:45 WIB
Penulis : Suryo Sudjatmiko


Secara garis besar kendaraan bermotor roda empat atau lebih dibagi menjadi dua kubu, yakni konvensional dan Cabin Over Engine (COE). Ciri tipe konvensinal adalah ada 'hidung' atau bonnet di depan kabin. Sedangkan COE, tidak punya hidung, sesuai namanya karena posisi mesin ditanam di bawah kabin.

Jika mencermati kondisi pasar Indonesia saat ini, populasi kendaraan niaga didominasi oleh COE dibandingkan dengan konvensional. Sebut saja Suzuki Carry, Daihatsu Gran Max, DFSK, Tata Ace, Mitsubishi L300, Isuzu Traga hingga truk heavy duty, tercatat menjejali pasar domestik dengan komposisi hampir 95%. Sebaliknya konvensional hanya tersisa seperti pikap Toyota Hilux, Isuzu Panther atau Mitsubishi Triton single cab.

Kondisi di Indonesia ini nyaris sama dengan yang dialami di negara-negara Eropa dan terjadi pula di Jepang. Di mana populasi kendaraan niaga konvensional menurun secara drastis. Sementara di belahan dunia lain, seperti di kawasan Amerika Utara kendaraan niaga masih didominasi oleh jenis konvensional.

BACA JUGA

Secara teknis, dengan dimensi kendaraan yang kurang lebih sama, CEO punya ruang kargo yang lebih besar dibandingkan konvensional dan hal itu dianggap punya efisiensi lebih baik dalam hal ketersediaan ruang kargo. Artinya dengan sekali dimensi yang sama, sebuah COE mampu membawa barang lebih banyak.

Faktor lainnya adalah keunggulan dalam visibilitas dan kemampuan bermanuver di tempat yang punya akses terbatas dan sempit.

Dari sisi non-teknis di regulasi yang berlaku di beberapa negara terutama Eropa yang memberikan batasan panjang maksimal dalam ukuran tertentu. Beda dengan Amerika yang lebih longgar, terutama pada ketentuan tentang panjang keseluruhan truk trailer.

Dikutip dari smart-trucking.com, faktor jalanan di Amerika Utara sangat mendukung lantaran punya jalanan yang relatif lebar dan panjang bahkan hingga kota kecil dan pedesaan sekalipun.  Berdasarkan survey yang dilakukan oleh smart-trucking, rata-rata orang Amerika lebih merasa aman jika mengendarai kendaraan yang memiliki bonnet alias hidung.

Inilah sebabnya truk konvensional masih mendominasi pasar Amerika. Bahkan pabrikan seperti Volvo ataupun Hino menyediakan truk bonnet mereka  khusus untuk Amerika.

Bagaimana dengan Indonesia? Sepertinya tipikal market Indonesia punya kesamaan dengan Eropa. Hampir semua truk, mulai dari ukuran kecil sampai besar yang dijajakan di Indonesia tidak berhidung. Sedangkan versi berhidung, jumlahnya sedikit dan sebatas pemesanan khusus.

Demikian pula pada angkutan niaga ringan, praktis hanya tersisa Isuzu Panther pikap, Hilux pikap dan lain sebagainya dengan populasi minoritas, jika dibandingkan COE seperti Suzuki Carry ataupun Mitsubishi L300.

Suzuki Carry, potret sebuah COE,  jadi tulang punggung Suzuki di Indonesia

Tags Terkait :
COE Konvensional Mobil Berhidung
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Serba-Serbi Berkendara Di Musim Hujan
Artikel Terkait


Berita
Mengapa Truk Tanpa Hidung Lebih Populer?

4 tahun yang lalu


Berita
Hino 600 : Truk Berhidung Yang Langka

4 tahun yang lalu

Truk
International Sightliner, Truk Langka Yang Bintangi Film Real Steel

4 tahun yang lalu

Truk
Truk Toyota Buaya, Truk Besar Pertama Dan Terakhir

4 tahun yang lalu


Truk
Kenworth: Bagian Sejarah Bangsa Amerika

4 bulan yang lalu


Truk
Hino L Series: Kampiun Truk Angkut Menengah Di Amerika

4 bulan yang lalu


Berita
Horornya Harga Mobil Di Singapura, Bisa Berkali Lipat Dari Indonesia

10 bulan yang lalu

Truk
Info Harga Baru Toyota Dyna 2023

1 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Inilah Golongan Penumpang Yang Digratiskan Naik Transjakarta

58 menit yang lalu


Berita
Industri Otomotif Jadi Pahlawan Devisa, Diharap Garap Segmen Murah Hybrid

1 jam yang lalu


Truk
Luar Biasa, Truk Rem Blong Minta Darah Lagi !!

3 jam yang lalu


Berita
Neta Tambah Dealer di Jakarta, Bangunanya Bekas Prestige Motorcars di Pluit

14 jam yang lalu


Berita
MUF GJAW 2024 Akan Jadi Tempat Ideal Untuk Belanja Mobil Baru

16 jam yang lalu