Mitsubishi menjadi perusahaan raksasa kedua di industri otomotif roda empat Indonesia yang menggandeng GOJEK untuk kerjasama. Sebelumnya, Grup Astra lebih dahulu menggaet GOJEK dan telah menghasilkan GOFLEET.
Chairman of Mitsubishi Motors Corporation, Osamu Masuko yang merupakan bos prinsipal Mitsubishi dari Jepang bahkan datang langsung ke Jakarta untuk mengumumkan kerjasamanya dengan GOJEK di hadapan awak media pada pekan lalu (17/7).
"Dari GOFLEET kami belum ada diskusi tentang itu," tukas Presiden Direktur GOFLEET, Meliza M. Rusli pada Jumat (19/7) lalu. Ia menduga bahwa kerjasama GOJEK dengan Mitsubishi di luar bidang otomotif.
"Terkait kersama itu, kami tidak berwenang untuk berkomentar," ujar Meliza.
GOFLEET yang merupakan hasil join venture Astra dan GOJEK, personilnya berasal dari kedua perusahaan itu. Meliza sendiri bearasal dari Astra. Mitsubishi pusat saat ini juga sudah mengirimkan personilnya untuk berkantor di markas GOJEK.
""Mitsubishi Motor ingin belajar banyak hal baru dari Gojek yang merupakan startup company dan memiliki banyak generasi muda di dalamnya. Kami mengutus seorang dari Mitsubishi untuk belajar dari Gojek mengenai apapun, bisnis opportunity yang bisa bersama-sama dikembangkan bersama Mitsubishi, bisnis potensial lainnya," ujar Osamu.