OTODRIVER - Wuling menyampaikan pada publik bahwa pemesanan BinguoEV telah menyentuh angka 3.000 unit. Perolehan itu didapatkan dalam waktu yang relatif singkat. Pihak Wuling Motors mulai membuka booking untuk mobil bergaya retro futuristik ini sejak November silam.
Dengan keberhasilan yang terhitung gemilang untuk sebuah mobil listrik. Lantas, apakah membuat pabrikan berlogo lima berlian ini untuk melangkah lebih jauh, seperti menyiapkan BinguoEV sebagai komoditas ekspor?
“Sejauh ini kami tengah berfokus untuk memenuhi kebutuhan pasar di Indonesia. Akan tetapi kami membuka semua peluang, termasuk kemungkinan untuk kebutuhan ekspor,” tutur Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors saat ditemui beberapa waktu lalu.
Wuling BinguoEV merupakan mobil listrik kedua yang dibuat oleh brand Tiongkok ini di Indonesia. Mobil ini dibangun di atas platform Global Smart Electric Vehicle (GSEV) di mana bodinya sudah dibuat di Indonesia. Namun beberapa komponen seperti baterai masih didatangkan dari China.
Saat ini BinguoEV sudah mengantongi 40% Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan diupayakan akan bertambah terus. (SS)
