OTODRIVER - Sudah bukan rahasia umum bila harga baterai mobil listrik memang mahal dan menjadi bagian termahal dari mobil listrik itu sendiri.
Seperti yang pernah dijelaskan oleh pihak Hyundai, di mana baterai Ioniq 6 mencapai 40% dari harga keseluruhan mobil itu sendiri.
Lantas bagaimana jika mobil listrik yang lebih kecil seperti Wuling Air EV dengan banderol Rp 200-300 jutaan? Apakah harganya stengah harganya? Kami sempat berbincang dengan Danang Wiratmoko selaku Product Planning Wuling Indonesia di sela-sela tes drive BingouEV.
Ia mengatakan bahwa harga baterai Wuling Air EV itu nyaris menyentuh Rp 100 juta. "Mendekati Rp 100 juta yang long range," ungkap Danang.
Adapun Wuling Air EV Long Range memiliki kapasitas baterai 26,7 kWh. Bermodalkan baterai itu, Air EV Long Range bisa menempuh jarak sejauh 300 km.
Sebagai catatan, baterai yang digunakan Wuling Air EV adalah baterai Lithium Ferro-Phosphate yang sudah melalui uji ketahanan terhadap air dan debu setingkat rating IP67.
Lithium Ferro-Phosphate (LiFePO4) sendiri adalah jenis baterai yang sering digunakan dalam kendaraan listrik karena memiliki beberapa keunggulan, seperti tingkat keamanan yang tinggi, umur masa pakai yang panjang, dan daya tahan terhadap suhu tinggi. (AB)
