Isuzu D-Max sukses menjalani uji tabrak dengan baik. Crash Test ini dilakukan oleh ASEAN NCAP pada tahun 2020 dan telah tayang di YouTube (12/2).
Double Cabin rakitan Thailand ini mampu memberikan proteksi keselamatan bagi manusia yang berada di kabinnya ketika terjadi kecelakaan. Total ada 2 kantung udara yang mampu bekerja optimal untuk melindungi penumpang dan pengemudi.
Berbagai pengujian benturan pun dilalui untuk membuktikan klaim kehebatan piranti keselamatannya. Untuk uji tabrakan depan alias frontal, penguji melesatkan pesaing Nissan Navara dalam kecepatan 64 km/jam. Walau area moncong hancur sampai tak berbentuk, tapi seluruh kantung udara bekerja dengan semestinya.
Selain itu, untuk uji tabrak lainnya, seluruh bodi serta peranti keselamatan sedan ini mampu memproteksi keselamatan pada manusia yang berada di dalam kabin dengan sempurna. Fitur keselamatannya pun berfungsi dengan semestinya.
Hasilnya Renault Captur mampu mengantongi bintang 5 alias nilai sempurna dari ASEAN NCAP.
Isuzu D-Max yang telah diuji tabrak ini telah meluncur di Indonesia. Namun, ada perbedaan spesifikasi antara D-Max Thailand dan Indonesia. Versi Thailand menggunakan mesin diesel berkapasitas 1.900 cc sedangkan Indonesia mengandalkan mesin diesel 2.500 cc.
Penasaran seperti apa pengujian Isuzu D-Max ini oleh ASEAN NCAP? Simak tayangannya di bawah.
