OTODRIVER - Suzuki bakal menutup pabrik perakitannya di Thailand pada tahun 2025 mendatang. Seperti dikutip dari asia.nikkei.com (8/6), salah satu penyebabnyzay adalah penjualan Suzuki yang kurang bersinar di Negeri Gajah Putih tersebut.
Fasilitas perakitan yang berlokasi di Rayong tersebut saat ini memproduksi beberapa model, yakni Celerio, Ciaz, dan Swift. Pabrik tersebut berdiri sejak tahun 2012 dan ada beberapa model mobil yang sempat diekspor ke Indonesia.
“Kami telah melakukan penjualan di Thailand, namun kenyataanya volume penjualan tidak tumbuh sebanyak yang diharapkan,” ujar salah satu juru bicara Suzuki seperti dikutip dari asia.nikkei.com.
Sepanjang tahun 2023 lalu, merek berlogo ‘S’ ini berada di urutan ke 12 dalam daftar mobil terlaris. Bahkan peringkat Suzuki dikalahkan oleh beberapa merek Cina, seperti BYD, MG, Neta, serta GWM.
Nantinya, produk Suzuki yang masih dijual di Thailand bakal dihadirkan secara CBU dari beberapa negara produsen mobil Suzuki. Seperti Jepang, India, dan juga Indonesia.
Saat ini, pabrik Suzuki di Indonesia yakni PT Suzuki Indomobil Motor di Cikarang mengekspor beberapa model ke Thailand. Mereka adalah Ertiga, XL7, dan juga mobil komersial Carry.
Selain Suzuki, salah satu merek mobil asal Jepang juga memutuskan untuk menghentikan produksinya di negara Thailand yakni Subaru. Bahkan tidak hanya Thailand, Subaru juga menyetop produksi mobil dari Malaysia. (AW).