Isuzu pernah masyur sebagai brand yang bermain di ranah mobil penumpang. Kita pasti kenal dengan sosok Isuzu Panther yang cukup tersohor itu.
Namun seiring dengan perkembangan, label asal Jepang ini pun menerapkan visi baru di pasar Indonesia untuk lebih fokus pada dunia komersial. Walau mereka masih punya unit mobil penumpang seperti MU-X, akan tetapi saat ini CBU Thailand ini akan lebih banyak menyasar pada pasar fleet.
Nampaknya perubahan haluan nan cukup ekstrim ini membuahkan hasil. Sejarah mencatat bahwa penjualan Isuzu pada 2022 merupakan rekor tertinggi sepanjang sejarah kiprah Isuzu di Tanah Air.
Berdasarkan data Gaikindo yang dipresentasikan Isuzu, Rabu (25/01) tercatat angka 33.715 unit berhasil terjual. Ini pencapaian tertinggi sejak eksistensi mereka yang dimulai sejak 1974.
Di sepanjang 2022, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) sang pemegang bendera Isuzu di Indonesia berhasil mampu mengembangkan penjualan hingga 20,6%.
Penjualan terbesar Isuzu datang dari Isuzu Elf berhasil dijual 16.192 unit dan market share 25,1%. Diikuti oleh varian dikelas medium pick up, Isuzu Traga di angka 12.921 unit. Kemudian dari kelas medium truck, Giga sebanyak 3.370 unit.
Kenaikan signifikan ini diakui oleh Isuzu berkat strategi double striker yang mereka lakukan. “Strategi besar kita adalah double striker, yakni mengubah pendekatan pada konsumen dengan melibatkan langsung layanan sales dan aftersales sedari awal,” ungkap Rian Erlangga, selaku Deputy Division Head of Business Strategy Division IAMI dalam acara gathering Rabu (25/01).
Dengan melibatkan langsung sales dan aftersales dari sejak awal, maka pelanggan Isuzu dapat melakukan kalkulasi bisnis sedari dini termasuk biaya perawatan, bahan bakar hingga solusi apabila terjadi kasus kerusakan.
“Ibarat kata, kita bukan lagi jual mobil, namun kita jual mesin penghasil cuan (keuntungan) yang bisa langsung diperhitungkan di atas kertas dengan pelanggan sedini mungkin,” jelas Rahmat Samulo, Direktur PT IAMI pada kesempatan yang sama.
“Kita upayakan agar unit Isuzu milik pelanggan selalu sigap cari uang dengan waktu perbaikan seminim mungkin,” sambungnya.
Pada startegi double striker ini Isuzu didukung oleh 163 Bengkel Isuzu Berjalan (BIB), lebih dari 1.500 partshop, Part Depo Palembang dan Makassar, Servis 24/7 dan 122 Bengkel Mitra Isuzu (BMI).
markondez