Saat Jaguar Land Rover berkibar dengan identitas baru, yakni JLR, brand Inggris ini pun kemudian memecah memilah empat nama yang jadi sub-brandnya menjadi Jaguar (sport), Range Rover (luxury), Discovery (family) dan Defender (adventure),
Walau demikian dari ketiga brand yang diturunkan dari Land Rover ini, Discovery yang pada saat ini dianggap mengalami kesulitan daam hal penjualan.
Dikutip dari carscoops.com, hanya 12.000 unit Disco yang terjual di seluruh dunia terhitung dari Maret 2022.
Bos Pemasaran JLR, Anthony Bradbury mengatakan pada Autocar bahwa Discovery merupakan sub brand yang tengah dibenahi secara internal .
“Apa yang kami lalui sekarang adalah memahami bagaimana kami menata ulang merek Discovery. Ruang apa yang akan diisi? Bagaimana mengisi ruang yang unik untuk merek lain? Itu adalah jenis pekerjaan internal yang kami lakukan sekarang,” tuturnya
“Dengan kondisinya saat ini memang Discovery harus mengejar ketertingalan dari tiga ‘saudara’nya. Bradbury mengatakan bahwa Discovery punya potensi berkembang yang sangat besar.
Walau demikian keputusan untuk memisah Discovery sebagai sub brand sendiri punya tantangan tersendiri, namun ia mengatakan bahwa langkah yang diambil (untuk memisah) sudah benar dan menunjukkan tingkat kepercayaan yang tinggi.