Toyota Sienta generasi terbaru resmi hadir di Jepang. Tentunya MPV Sliding Door ini hadir begitu berbeda dibandingkan generasi terkini yang hadir di Indonesia.
Meski mengalami revolusi yang cukup signifikan, namun ada satu fakta menarik terkait Sienta generasi terbaru ini. Tak lain dan tak bukan adalah sistem pendingin untuk baris kedua.
Toyota Sienta ini mengandalkan fitur Rear Air Circulator untuk sistem pendingin penumpang yang ada di baris kedua. Mekanisme ini mirip dengan milik model LCGC yang dipasarkan di Indonesia, yakni Toyota Calya dan Daihatsu Sigra. Cara kerjanya adalah Rear Air Circulator hanya bertugas untuk menghembuskan angin dari hawa dingin yang berasal dari ac yang berada di balik baris depan.
Kendati demikian, hal ini nampak wajar mengingat Sienta kini hanya dipasarkan di Jepang yang memiliki suhu panas tidak se-ekstrem di Indonesia. Namun jika hadir di tanah air, Sienta generasi terbaru ini sudah sepantasnya mendapatkan fitur ac double blower untuk baris keduanya.
Perubahan Sienta generasi terbaru memang dikatakan cukup positif terutama soal desain. Bagian depannya saja, kap mesin dibuat lebih meninggi, lampu desainnya lebih membulat ditemani dengan grill yang besar di bagian bemper.
Garis atap juga dibuat lebih membulat. Ciri khas sebuah Sienta yakni MPV Sliding Door juga terus dipertahankan. Sementara di baris ketiganya, garis bodi dibuat lebih tinggi dibandingkan bagian depannya.
Di bagian belakang, desain yang unik justru ditemukan di bagian lampu belakangnya yang terlihat menggunakan LED dan berada dari bagian atap ke bagian bawah. Kaca belakang pun memiliki sudut kemiringan yang datar.
Masuk ke bagian interiornya, Anda akan menemukan nuansa yang cukup segar di bagian dalam. Seperti penggunaan headunit berdesain floating dengan ukuran yang cukup besar, setir desain baru, dasbor yang desainnya cukup segar berpadu dengan jok bermaterial fabric. Dan menariknya, jok baris keduanya masih dilengkapi dengan jok non captain seat.
