Efisiensi bahan bakar menjadi hal cukup penting dalam sebuah mobil. Sebuah mobil keluarga modern tak hanya membahas tentang kenyamanan ataupun performa jempolan, namun efiseinsi jadi daftar materi utamanya.
Mitsubishi New Xpander Cross hadir dengan berbagai fitur yang mendukung penggunaan bahan bakar yang lebih efisien. Fitur Eco Indicator yang dinamakan Eco Drive Assit dan Eco Drive Meter. Dua hal ini lah yang akan memandu pengemudi mendapatkan gaya berkendara yang lebih efisien bahan bakar dan ramah lingkungan.
Eco Drive Meter dam Eco Drive Assist ada di display panel meter ketiga mobil yakni Mitsubishi Xpander, Mitsubishi Xpander Cross dan Mitsubishi Pajero Sport dalam tampilan daun. Semakin efisien berkendara maka bagian dalam daun yang semula kosong akan terisi dengan warna hijau. Jika seluruh daun terisi hijau maka gaya berkendara dipastikan benar-benar efisien.
Selain itu ada informasi yang tertulis ECO. Informasi ECO ini akan terus menyala sejauh pengemudi berkendara dengan efisien dan akan padam jika telah melebihi batas efisiensi.
ECO Meter dan Eco Drive Assist ini akan sangat berguna saat ini di tengah kondisi harga BBM yang semakin mahal.
Tidak hanya dua fitur itu yang dapat mengontrol gaya mengemudi yang efisien. Masih ada fitur cruise control yang dibekalkan pada mobil-mobil mitsibishi terutama varian menengah hingga teratas.
Walaupun untuk Xpande dan Xpander Cross belum dilengkapi dengan Adaptive Cruise Control dan masih mengandalkan Cruise Control konvensional namun penggunaan fitur ini cukup membantu dalam meraih penggunaan BBM yang optimal.
“Kehadiran fitur cruise control ini sangat membantu dalam efisiensi bahan bakar terutama untuk perjalanan jarak menengah dan jauh. Di mana kita akan mengunci kecepatan sebuah kendaraan pada angka tertentu dan hal ini berlaku konstan,” tutur Rifat Sungkar, Brand Ambasador Mitsubishi Indonesia beberapa saat lalu.
Perangkat ini mengatur secara elektronis kecepatan konstan mobil, tentunya dengan rasio yang paling ideal.
Dengan kecepatan yang konstan dan terjaga maka akan mendapatkan efiesiensi yang cukup baik. Berbeda dengan apabila kita mengandalkan insting dalam membejek pedal gas.
