Suzuki Celerio adalah sebuah city car yang hadir di Indonesia pada tahun 2015 silam. Sayangnya mobil ini hanya bertahan selama satu tahun saja di pasar tanah air, karena kurangnya peminat.
Sejak akhir 2016 yang lalu, bahkan mobil mungil yang didatangkan langsung dari India ini sudah berhenti didistribusikan.
Bahkan dari data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang tujuh bulan di tahun 2016, Celerio hanya laku dua unit pada bulan Juli.
Hal tersebut bukanlah berita yang baik untuk Suzuki. Apalagi rencanaya Celerio diharapkan dapat bersaing dengan mobil sekelas Brio satya.
Namun demikian berbeda dengan di Indonesia, ternyata Celerio cukup laku di negaranya sendiri. Bahkan pada tahun 2021 ini, Maruti Suzuki di India telah merilis model terbarunya.
Kini terdapat banyak ubahan yang dilakukan, termasuk mengganti platform dengan HEARTECT yang sebelumnya diterapkan di model Swift, Ignis serta XL7. Keunggulan dari platform ini adalah lebih lentur tapi tetap kokoh, serta menggunakan material yang lebih ringan. Alhasil, bobot kendaraan berkurang dan berdampak pada efisiensi bahan bakar.
Desainnya dibuat modern dan banyak lengkungan, sekilas mirip seperti Suzuki Baleno. Lampu depannya diubah supaya tampak lebih kekinian, namun tetap memakai bohlam jenis halogen.
Mesin yang disematkan pada mobil yang dijadwalkan meluncur pada September mendatang ini, dikabarkan akan ditingkatkan dari 1.000cc menjadi 1.200 cc. Meski demikian, harga jualnya disebutkan bakal tetap di kisaran 500 ribu Rupee atau sekitar Rp 97 jutaan.
