Elon Musk mengungkap kabar terbaru tentang proyek truk listriknya yang kini terus menjalani ujicoba. Dalam sebuah konferensi pers lewat conference call dengan media hari Rabu (9/5/2018), Elon Musk mengatakan, truk listrik Tesla kini mampu menjangkau jarak tempuh jauh lebih panjang lagi. Jika saat merilis sosok truk ini di bulan November 2017 lalu Elon Musk mengatakan truk listrinya bisa menjagkau jarak tempuh 500 mil dalam sekali isi baterai, kini Elon Musk mengatakan, truk listriknya bisa menempuh jarak hingga 600 mil (956 km) atau terjadi peningkatan jarak tempuh sekitar 20 persen lebih dari sebelumnya.
"Sudah mendekati 600 mil (jarak tempuh),"sebut Elon Musk sembari menunjukkan bukti gambarnya. Jika benar pernyataan Elon Musk ini, maka ini mementahkan perkiraan kalangan industri otomotif yang menyebutkan, paling banter truk listrik Tesla akan mampu mencapai jarak tempuh 300 mil dalam sekali isi baterai, seperti dikutip Drive dari Electrek.
Kenaikan kemampuan jarak tempuh truk listrik Tesla ini dicapai berkat serangkaian uji coba yang dilakukan selama ini sampai nanti memasuki tahapan komersial atau produksi massal pada tahun 2019 dengan proyeksi penjualan truk mencapai 100.000 unit per tahun sampai tahun 2023 nanti.
Sebuah perusahaan transportasi Anheuser-Busch's yang sebelumnya telah memesan 40 unit truk listrik Tesla Semi, tiba-tiba melakukan pemesanan 800 unit truk hidrogen fuel cell ke Nikola Motor. Fenomena ini menunjukkan persaingan bisnis truk listrik akan makin sengit ke depannya meski saat ini masih sebatas melibatkan dua pabrikan, Tesla dan Nikola Motor.
Pabrikan truk besar dunia, seperti Volvo Trucks sudah siap memproduksi truk listrik namun untuk angkutan di perkotaan. Sementara, Daimler menyiapkan 10 prototipe truk listrik terbaru yang akan dihadirkan tahun depan, 2019. Tapi truk listrik yang diproduksi kedua perusahaan Eropa ini memiliki kemampuan jelajah jarak hanya di bawah 200 mil dalam sekali isi ulang baterainya. Artinya, segmen pasar yang disasar kedua perusahaan memang beda dari yang sedang digarap Nikola Motor dan Tesla.