Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Bustruck.id. All rights reserved.
Beranda Mobility Truk

Isuzu Kenalkan Varian Baru Truk Isuzu Elf NPR Pro di Pasar Malaysia

Truk
Selasa, 7 Maret 2017 08:05 WIB
Penulis : ZCH1708


Isuzu memperkenalkan model baru truk light duty Isuzu NPR untuk pasar Malaysia.

Isuzu NPR merupakan truk ringan enam roda bermesin diesel yang konsumsi bahan bakarnya diklaim 7,5 persen lebih efisien dibandingkan truk yang menggunakan sistem injeksi mekaninal.

BACA JUGA

Isuzu NPR menggunakan transmisi 6-percepatan untuk mengimbangi karakter mesin terbarunya sekaligus mendapatkan keseimbangan antara tenaga yang dihasilkan dengan efisiensi konsumsi bahan bakar. 

Yang menarik adalah, Malaysia merupakan satu dari beberapa negara saja yang mendapatkan Isuzu Elf dengan teknologi mesin terbaru di luar Jepang. Teknologi mesin hasil pengembangan Isuzu ini diklaim sebagai mesin ultra efisien di Asia.

CEO Isuzu Malaysia, Kenji Matsuoka mengatakan banyak penyempurnaan pada Isuzu Elf terbaru ini. Air intake didesain baru. Ukuran filter udara dibuat lebih kecil dengan posisi pemasangan yang lebih tinggi pada dudukannya untuk menghindari masuknya kotoran seperti lumpur atau debu saat truk melaju.

Meski begitu, hal ini tidak sampai mengorbankan atau mengurangi ruang kargo untuk muatan di bak bagian belakang.

Isuzu Malaysia

Pada varian Isuzu Elf NQR terbaru, Isuzu Malaysia juga mendesain ulang axle di roda depan untuk menambah daya angkut truk ini hingga 3,3 ton dari semula hanya 3,1 ton. Daya sebar beban muatan pun menjadi lebih baik.

Penyempurnaan lainnya dilakukan pada desain lampu depan. Mengacu pada regulasi standar keamanan JPJ, lampu depan Isuzu Elf terbaru dilengkapi dengan leveling switch untuk mengatur ketinggian sorot cahaya yang ditempatkan di dasbor.

Pengemudi bisa mengatur ketinggian sorot lampu sesuai kebutuhan. Elf terbaru ini sudah dilengkapi dengan lampu kabut tambahan di belakang, lampu roof marker (khusus varian 6 ban ke atas), spion berukuran lebih besar dan speed limiter yang bisa diatur secara elektronik. 

Isuzu Malaysia memasang target penjualan 6.000 unit kendaraan tahun ini dan bertekad mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar di kelas truk ringan di Malaysia dengan target market share tahun ini sebesar 40 persen.
 

Apakah kualitas mobil China sudah bisa disandingkan dengan mobil Jepang dan Eropa?

Mobil China pernah punya sejarah kelam dalam hal kualitas. Saat ini produk mobil China yang hadir di Indonesia sudah punya kualitas yang lebih baik dibandingkan produk saat itu.

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Isuzu Malysia Isuzu NPR Truk Light Duty
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Truk
Isuzu Kenalkan Varian Baru Truk Isuzu Elf NPR Pro di Pasar Malaysia

7 tahun yang lalu


Pikap
Ternyata Toyota ‘Rangga’ Sudah Dipakai Balap Di Thailand

2 minggu yang lalu


Pikap
Mungkin Segini Harga Toyota Rangga…

1 tahun yang lalu


Truk
Sinyal Positif Kendaraan Komersial Pasca 2022

1 tahun yang lalu


Berita
Pembukaan 2021 Ini, Ada 4 Mobil Yang Pamit Dari Indonesia

3 tahun yang lalu


Berita
Isuzu D-Max Stealth Dijual Terbatas, Untuk yang Ingin Tetap Tampil Gaya

4 tahun yang lalu


Berita
Bus Karya Karoseri Indonesia Jadi Bahan Contekan Di Bangladesh

4 tahun yang lalu


Berita
Mau Mobil Bermesin Turbo Harga di Bawah 300 Juta? Ini Pilihannya

7 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Hino Perkuat Komitmen Di Pasar Bus Wilayah Kalimantan Timur

1 hari yang lalu


Bus
Inilah Yang Membuat Neo Grantour Jadi Microbus Rasa Medium Bus

1 hari yang lalu


Bus
Selama Musim Libur Nataru Transjakarta Beroperasi Sampai Jelang Tengah Malam

2 hari yang lalu


Bus
Ramp Check Terminal Lebak Bulus Sekalian Tes Urine Awak Bus

2 hari yang lalu

Bus
Pemkab Bekasi Rilis Armada Pengumpan Biskita Trans Wibawa Mukti

2 hari yang lalu