Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Bustruck.id. All rights reserved.
BerandaMobilityBus

Kondisi Makin Kondusif, Transjakarta Sudah Beroperasi Normal

Fasilitas umum yang rusak dijanjikan akan selesai diperbaiki dalam seminggu ke depan.
Bus
Rabu, 3 September 2025 14:51 WIB
Penulis : Erie W. Adji
Sejumlah halte Transjakarta yang rusak dijanjikan akan selesai perbaikan dalam seminggu ke depan (Foto : Otodriver/Ilham Pratama)


BUS-TRUCK – Usai kejadian pekan lalu dimana sejumlah halte mengalami kerusakan akibat demonstarasi maka mulai pekan ini (1/9) PT Transjakarta mulai memperbaiki halte-halte bus yang rusak itu 

Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yuza, seperti dikutip dari Antara, menyebutkan ada lima halte yang mengalami kerusakan berat karena dibakar pada aksi demonstrasi, sampai saat ini belum beroperasi. 

Menurut Welfizon, seperti disampikan di kantor Walikota Jakarta Barat, halte bus Transjakarta yang rusak parah meliputi Halte Bundaran Senayan, Halte Pemuda Pramuka, Halte senen Toyota Rangga, Halte Sentral Senen, Halte Senayan, dan Halte Gerbang Pemuda.

BACA JUGA

Sementara itu, halte non-BRT (Bus Rapid Transit) yang dirusak yakni kontainer Petamburan.

Meskipun sejumlah haltenya rusak, Welfizon menyampaikan, operasional bus Transjakarta secara umum sudah kembali normal. Saat ini dioperasikan armada sebanyak 4.907 bus dengan 240 rute transportasi.

Diingatkan lagi oleh Wlfizon bahwa pihak Transjakarta sudah siap melayani perjalanan masyarakat dengan tarif Rp1 sampai 7 September seperti yang ditetapkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Hal yang sama jag diberlakukan bagi layanan MRT Jakarta.

Baca juga: Mengapa Belum Ada Medium Bus Listrik Di Jalur Transjakarta? Ini Jawabannya

Baca juga: Transjakarta Manfaatkan Teknologi AI Untuk Atur Ketepatan Jadwal Perjalanan Bus

Nilai kerugian akibat kerusakan pasca unjuk rasa 

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo (3/9), mengatakan setelah menghitung secara keseluruhan, total kerugian Jakarta akibat kerusakan infrastruktur pascademo mencapai Rp80 miliar.

Kerusakan itu meliputi sejumlah halte bus Transjakarta, CCTV, serta 18 lampu lalu lintas rusak. Ditegaskan oleh Gubernur Jakarta, perbaikan fasilitas umum yang rusak itu juga berkerja sama dengan instansi terkair seperti Kementerian Pekerjaan Umum.

"Saya juga meminta bantuan kepada Kementerian PU apabila beliau berkenan untuk yang JPO di Senen dan juga JPO di Polda (Metro Jaya) untuk dibantu oleh pemerintah pusat. Tadi, kami berdiskusi dan beliau langsung memberikan respons," kata Pramono.

Dalam kesempatan yang sama Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo memastikan pemerintah pusat akan menanggung perbaikan JPO dan halte Transjakarta di wilayah Senen dan di depan Polda Metro Jaya.

Dijanjikan akan selesai diperbaiki dalam waktu tujuh hari. Tak lupa ia juga mengabarkan bahwa total kerugian dari rangkaian unjuk rasa di seluruh Indonesia sudah mencapai Rp900 miliar. 

Dipungkaskan juga oleh Gubernur Jakarta, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, ia sudah menginstruksikan seluruh dinas-dinas di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta agar mencabut kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

Tidak lupa diingatkan lagi olehnya, seluruh ASN DKI Jakarta tetap menjalankan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 6 Tahun 2025 yang mewajibkan mereka menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu. Terlebih, Pemprov DKI memberlakukan tarif Rp1 untuk transportasi umum Transjakarta dan MRT hingga 8 September 2025. (EW)

Jalur Transjakarta juga dimasuki oleh bus layanan BRT yang melayani wilayah penyangga Jakarta (Foto : Otodriver/Erie W. Adji)


Tags Terkait :
Transjakarta Halte
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Bus
50 Unit Bus Transjakarta Edisi Vintage Resmi Mengaspal 

Ke-50 bus Transjakarta livery Vintage ini ini menggunakan mesin Mercedes-Benz OH 1626 dengan maksimum gross vehicle weight (GVW) 16 ton dan ditenagai mesin diesel dengan turbo intercooler 260 HP.

8 tahun yang lalu


Bus
Membangkitkan Memori Lama Lewat Livery Vintage di Armada Transjakarta

Kembalikan kenangan masa jaya bus PPD dengan tampilan bus vintage pada bus Transjakarta. Sosok bus bergaya klasik ini diperkenalkan pada khalayak di Monas, Rabu (19/10) lalu.

9 tahun yang lalu


Berita
Sebanyak 187 Bus Transjakarta Jadi Armada Vaksinasi Massal Di GBK

Semua jenis bus yang dimiliki Transjakarta baik itu bus Low Entry, Maxi, bus Vintage hingga bus Minitrans siap untuk mengantar seluruh warga DKI Jakarta ke lokasi vaksin.

4 tahun yang lalu


Bus
Peranti Telematika Kini Semakin Diperlukan Untuk Bus AKAP

Operator bus kini semakin banyak memasang peranti telematika bus AKAP. Tujuannya untuk meningkatkan keselamatan, mulai dari memantau kecepatan hingga sopir ngantuk.

1 hari yang lalu


Van
Ini Rute Mikrotrans Jaklingko Di Lima Wilayah Kota Jakarta

Mikrotrans Jaklingko jadi andalan mobilitas warga. Berikut daftar lengkap rute Mikrotrans Jaklingko di Jakarta Timur, Selatan, Barat, Pusat, dan Utara.

1 minggu yang lalu


Bus
Driver Wanita Transjakarta Terus Bertambah

Karena dianggap bisa mengemudikan bus dengan lebih nyaman, oleh sebab itu Pemerintah DKI Jakarta menambah lowongan untuk driver wanita.

1 minggu yang lalu


Bus
Tarif Transjakarta Akan ‘Naik’ Jadi Rp5.000

Alokasi subsidi Pemprov Jakarta sudah sesuai mencukupi dengan tarif saat ini

3 minggu yang lalu

Bus
Transjakarta Pakai Teknologi Digital Buat Pelayanan, Cek Rute Dan Layanan Customer

Sekaligus juga untuk meningkatkan standar operasional kelas dunia.

1 bulan yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

4 jam yang lalu


Bus
Hino GB 150 L Jadi Andalan Baru Untuk Medium Bus Pariwisata

Medium bus makin jadi pilihan operator segmen AKAP, AKDP, dan Pariwisata karena efisien serta daya angkut yang membesar.

1 hari yang lalu


Bus
Peranti Telematika Kini Semakin Diperlukan Untuk Bus AKAP

Operator bus kini semakin banyak memasang peranti telematika bus AKAP. Tujuannya untuk meningkatkan keselamatan, mulai dari memantau kecepatan hingga sopir ngantuk.

1 hari yang lalu


Bus
DCVI Konsisten Dukung Peningkatan Standar Mutu Industri Karoseri Nasional

Standarisasi global bagi perusahaan karoseri terus ditingkatkan untuk peningkatan standar pelayan bagi penumpang.

1 hari yang lalu


Pikap
Mencoba Keganasan Ford Ranger Raptor 3.0 V6 Di Lintasan Offroad

Performanya pas untuk 'dua alam' yang bisa simultan disesuaikan dengan hanya menekan tombol-tombol

1 hari yang lalu