Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Bustruck.id. All rights reserved.
Beranda Mobility Bus

GIIAS 2024: PO Bagong Borong 29 Unit Hino AK 240 “Space Frame’

Bus
Kamis, 25 Juli 2024 11:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji


PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 menampilkan bus Hino AK 240 dengan aplikasi bodi baru untuk bus besar bermesin depan. Bus ini secara resmi merupakan armada baru dari milik PO Bagong berbalut bodi rancangan karoseri Laksana.

Unit yang terpajang di Hall 1 ICE BSD, Banten. Itu merupakan bagian dari pembelian 29 unit Hino Bus AK 240 di tahun 2024. Kali ini bisa dilihat bahwa apalikasi sasis ‘space frame’ juga bisa dilakukan secara efektif pada sasis mesin depan.

BACA JUGA

Bus mesin depan dengan teknologi terbaru dan bodi kekinian akan makin banyak dirilis di tahun 2024

Kabin bus mesin depan juga bisa tampil mewah

Secara teknis Hino AK ini bisa dimanfaatkan sebaga moda transportasi AKAP, AKDP, maupun Pariwisata. Karena dengan ruang bagasi yang lebih besar, memungkinkan perusahaan bus untuk memuat lebih banyak barang dalam satu perjalanan baik itu perjalanan jarak jauh maupun wisata. Hal ini mengurangi kebutuhan untuk pengangkutan tambahan, menurunkan biaya operasional, dan meningkatkan efisiensi bisnis.

Susilo Darmawan, Sales Director HMSI mengungkapkan di saat rilis perdana (20/7), “Hino Bus AK 240 dengan desain rangka ruang belakang space frame dapat menjadi pilihan menarik bagi PO Bus karena ini kombinasi optimal antara kinerja dan efisiensi. Desain aplikasi bodi baru ini menawarkan ruang bagasi yang lebih besar untuk mengangkut lebih banyak barang penumpang”. Seperti dkutip dari keterangan resminya.

Ditenagai oleh mesin EURO4 dengan tenaga maksimal 240 PS, Bus Hino AK 240 menawarkan performa yang handal dan ramah lingkungan. Transmisi MX06 dengan 6 percepatan serta GVW (Gross Vehicle Weight) sebesar 15 ton, memastikan bus ini mampu menghadapi berbagai medan dan kondisi jalan dengan efisiensi bahan bakar yang baik dan emisi yang rendah.

Bus Hino AK 240 turut disematkan sistem pengereman full air brake yang meningkatkan aspek keselamatan saat beroperasi. Sistem pengereman ini menggunakan udara bertekanan untuk menghasilkan gaya pengereman yang responsif, memastikan operasional yang lebih aman. Selain itu dengan penggunaan baut roda sistem ISO-10 yang sesuai dengan standar internasional. Hal ini memberikan ketenangan pikiran bagi pengemudi karena komponen bus dirancang untuk memenuhi standar keselamatan yang mumpuni.

Baca juga:: GIIAS 2024: Beli Hino Bisa Nyicil Rp900 Ribuan

Baca juga: Lebih Dekat Lagi Dengan Sasis “Space Frame”


Tags Terkait :
Hino Ak240 Frontengine Laksana Sr3neo Akdp Akap Pariwisata Hmsi Giias 2024 Juli Indonesia
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Bus
GIIAS 2024: PO Bagong Borong 29 Unit Hino AK 240 “Space Frame’

3 bulan yang lalu

Bus
Desain Bodi Bus Mesin Depan Ala Laksana

3 bulan yang lalu


Bus
Ternyata Ini Yang Membuat Hino RM 280 Bisa Suosss….

11 bulan yang lalu


Bus
Obat Rindu, Bus Mila Sejahtera Bangkit Pakai Livery Legendaris

1 tahun yang lalu


Berita
Penjualan Tiga Raksasa Truk Di GIIAS 2024

2 bulan yang lalu


Bus
GIIAS 2024: Neo Grantour Dapat Pesanan Puluhan Unit!

3 bulan yang lalu


Berita
GIIAS 2024: Hino Rilis Sekolah Mengemudi

3 bulan yang lalu


Bus
Hino Makin Ekspansif Di Sumatera

11 bulan yang lalu


Terkini

Truk
Apa Itu Truk eTopas SuperPanther ?

2 jam yang lalu


Truk
Mercedes-Benz eEconic, Cukup Seminggu Sekali Charging-nya

1 hari yang lalu


Pikap
Ternyata Toyota ‘Rangga’ Sudah Dipakai Balap Di Thailand

2 hari yang lalu


Bus
Ada Sleeper Bus Baru Rute Malang-Jakarta dari Juragan 99 Trans, Segini Harga Tiketnya

2 hari yang lalu


Pikap
Tesla Cybertruck, Pikap Paling Aman Di Dunia?

4 hari yang lalu