Menu


Terhubung Bersama Kami

OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Bustruck.id. All rights reserved.
BerandaMobilityBus

Bisnis Perusahaan Otobus Semakin Menjanjikan?

Perputaran uangnya triliunan
Bus
Jumat, 9 Juni 2023 16:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji


Sekilas jika melihat kondisi di jalan tol ataupun di lokasi wisata, terlihat hilir mudik bus wisata berbagai ukuran yang terisi penuh. Terlepas dari masa paceklik selama periode pandemi, geliat wisata dan kegiatan komuter kembali menggeliat.

Jika menilik data dari laman korlantas.polri.go.id pada kuartal pertama 2023 (Februari) tercatat jumlah bus di Indonesia sebanyak 213.830 unit. Angka ini merupakan besaran kumulatif dari seluruh wilayah Nusantara seperti pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Papua, Maluku, dan juga termasuk wilayah Maluku Utara.

Data periode bulan Januari 2023 angkanya sebesar 212.742 unit.

BACA JUGA

Dari data tersebut, pulau Jawa masih menjadi pulau paling banyak menyumbang jumlah bus yaitu 1 109.056 unit alias 59 persen populasi bus secara nasional. Sementara pulau Sumatera menjadi pulau kedua untuk populasi bus terbanyak, 66.539 unit. Kemudian pulau Kalimantan dengan 13.591 unit.

Sementara itu, pulau Maluku dan Maluku Utara menjadi wilayah paling sedikit jumlah bus yaitu 641 unit.

Baca juga : Bus Mesin Depan VS Mesin Belakang

Perusahaan otobus di Kalimantan juga sudah ikut tren bus nyaman dan mewah

Sejurus dengan itu, bisnis perusahaan otobus berjadwal di Indonesia juga semakin menghangat. Hal ini jika menilik data dari Statista, sebuah lembaga riset asal Jerman, yang menyebutkan bahwa sampai tahun 2027, penumpang bus antar kota di Indonesia akan mencapai 17,66 juta. Pada periode ini pembelian tiket secara daring akan mendominasi sampai 41 persen dari pemasukan perusahaan otobus.

Baca juga : McKensey: Transportasi Massal Adalah Masa Depan

Meskipun populasi bus di tahun 2023 (Februari) hanya 0,13 persen dibandingkan populasi kendaraan pribadi yang sebanyak 153.434.830 unit namun di tahun ini, menurut data Statista, pemasukan segmen bus berjadwal diproyeksikan berada di angka 282,70 juta Dolar AS atau sekitar Rp 4 triliun.

Diproyeksikan juga bahwa sampai tahun 2027, seluruh perusahaan otobus akan berada di besaran pasar penumpang yang nilainya sampai 373,80 juta dolar AS atau sekitar Rp 5,5 tirliun. Dan jumlah penumpang di tahun 2023 akan naik sampai 5,3 persen.

PO asal Sumatera sudah makin langka yang armadanya usia uzur


Tags Terkait :
#bus #truk #busindonesia #trukindonesia #safetydriving #defensivedriving #indonesia
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Van
Nah, Daihatsu Atrai Sedang Tes Jalan Nih?

Atau akan hadir sebagai 'All New' Luxio tahun depan?

1 tahun yang lalu


Van
Nissan ‘Hanya’ Akan Rilis Van Listrik…

Pasar Eropa jadi langkah awal

2 tahun yang lalu


Van
Selain Rangga, Toyota Hadirkan Van Berkonsep Liar, Aneh, dan Futuristik

Bikinan Toyota Auto Body

2 tahun yang lalu


Van
Toyota GranAce Makin Mewah Dengan Partisi dan TV 24 Inci

Digarap dalam waktu tiga bulan

2 tahun yang lalu


Van
Daihatsu Atrai, Akan Dirilis Sebagai Mobil Listrik?

Atau jadi versi van dari Daihatsu Himax?

2 tahun yang lalu


Van
Toyota Hiace ‘Versi Amerika’ Karya Alpine-Style

Paket modifikasi tema retro dengan standar pabrikan

1 tahun yang lalu


Berita
Lampu Pintar, Bukan Cuma Sorot Tapi Juga ‘Bicara’

Racikan legenda produsen lampu

2 tahun yang lalu


Van
Kayoibako, Van Multifungsi Buatan Toyota

Tenaganya listrik murni

2 tahun yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

7 jam yang lalu


Bus
Hino GB 150 L Jadi Andalan Baru Untuk Medium Bus Pariwisata

Medium bus makin jadi pilihan operator segmen AKAP, AKDP, dan Pariwisata karena efisien serta daya angkut yang membesar.

1 hari yang lalu


Bus
Peranti Telematika Kini Semakin Diperlukan Untuk Bus AKAP

Operator bus kini semakin banyak memasang peranti telematika bus AKAP. Tujuannya untuk meningkatkan keselamatan, mulai dari memantau kecepatan hingga sopir ngantuk.

1 hari yang lalu


Bus
DCVI Konsisten Dukung Peningkatan Standar Mutu Industri Karoseri Nasional

Standarisasi global bagi perusahaan karoseri terus ditingkatkan untuk peningkatan standar pelayan bagi penumpang.

1 hari yang lalu


Pikap
Mencoba Keganasan Ford Ranger Raptor 3.0 V6 Di Lintasan Offroad

Performanya pas untuk 'dua alam' yang bisa simultan disesuaikan dengan hanya menekan tombol-tombol

1 hari yang lalu