Salah satu produk teranyar Daihatsu, Rocky punya pesona yang cukup membuat publik Jepang jatuh cinta dengan produk yang diluncurkan di Tokyo Motor Show 2019 silam. Ternyata di balik pesona fisiknya, SUV mungil ini mampu membuktikan diri sebagai kendaraan yang punya standar keamanan yang tinggi.
Berdasar uji tabrak yang dilakukan oleh Japan New Car Assessment Program (JNCAP) yang dikeluarkan oleh Kementerian Transportasi Jepang dan National Agency for Automotive Safety Victims Aid (NASVA), Daihatsu Rocky mencatatkan nilai tertinggi dengan menyabet lima bintang. Detailnya, Daihatsu Rocky dan kembarannya Toyota Raize, mencatatkan skor 85,7 dari total 100.
(Baca juga:Jadi Bawa Rocky ke Indonesia, Daihatsu?)
adit
Secara garis besar ada tiga aspek utama yang dievaluasi lewat tes uji tabrak versi Jepang, yaitu: perlindungan terhadap penumpang dan pengemudi, perlindungan bagi pejalan kaki, dan pengingat sabuk penagaman. Total ada 10 poin jabaran dari tiga aspek tersebut mulai dari skor tabrak depan, tabrak samping, tabrakan tak langsung, dampak ke pejalan kaki, dan tes pengingat sabuk pengaman itu sendiri.
Di halaman hasil uji tabrak Daihatsu Rocky juga dijabarkan mengenai kinerja keselamatan preventif. Daihatsu Rocky mendapat skor 73,6 dari total 141 poin dan penilaian Advanced Safety Vehicle (ASV) ++. Sederhananya skor ini menggambarkan kualitas fitur-fitur keselamatan aktif yang ditanamkan.
(Baca juga:Honda Siapkan Penantang Raize dan Rocky?)
Bagi Daihatsu, Rocky menjadi model kedua mereka yang mendapat anugerah bintang 5 dari JNCAP. Sebelumnya Daihatsu Boon diganjar pengharaggan serupa tahun 2016 lalu.
Selain telah menerapkan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA), beragam teknologi keamanan anyar seperti Smart Assist System juga sudah didapatkan Daihatsu Rocky.
Berdasarkan hasil ini, dapat kita ambil gambaran tantang kemampuan menahan benturan dari Daihatsu Rocky dan Toyota Raize yang kelak akan dijajakan di Indonesia.