Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Studi Ini Ungkapkan Banyak Pengguna EV Ingin Kembali Ke Mobil ICE

Cukup banyak pabrikan mobil telah melakukan rencana untuk mengubah jajaran produk mereka dari mobil berbahan bakar menjadi mobil listrik di masa datang
Berita
Jumat, 28 Juni 2024 06:00 WIB
Penulis : Aditya Widiutomo


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER – Cukup banyak pabrikan mobil telah melakukan rencana untuk mengubah jajaran produk mereka dari mobil berbahan bakar menjadi mobil listrik di masa datang. Namun tampaknya, rencana tersebut harus direvisi kembali.

Seperti diungkapkan dari Studi Mobility Consumer Pulse tahun 2024 yang dilakukan McKinsey & Co. bahwa 46 persen pemilik mobil listrik di Amerika Serikat ingin beralih kembali ke mobil bermesin konvensional. Alasannya simpel, yakni infrastruktur pengisian daya yang sampai saat ini dirasa kurang memadai.

Persentase Negara Dengan Konsumen Yang Ingin Kembali Ke mobil ICE

Sementara itu dari responden global mengungkapkan bahwa 35 persen mengatakan jaringan publik belum cukup baik. Kemudian 34 persen mengatakan biaya kepemilikan kendaraan listrik masih terlalu tinggi, dan 32 persen mengatakan kendaraan listrik terlalu berdampak pada pola mengemudi mereka dalam perjalanan jauh.

Alasan lain yang diungkapkan pemilik mengenai alasan mereka beralih kembali adalah ketidakmampuan mengisi daya di rumah (24 persen), stres karena khawatir mengenai pengisian daya (21 persen), dan membebankan biaya untuk kebutuhan mobilitas (16 persen). Hanya 13 persen yang mengaku tidak menikmati pengalaman berkendara.

BACA JUGA

Namun yang mengejutkan, masyarakat AS bukanlah kelompok yang paling bersemangat untuk beralih kembali ke mobil ICE. Di Australia justru, 49 persen pemilik kendaraan listrik sedang mempertimbangkan untuk kembali menggunakan mobil berbahan bakar konvensional.

Negara-negara lain yang berada di bawah rata-rata dunia adalah Italia (15 persen), Perancis (18 persen), Jerman (24 persen), dan Tiongkok (28 persen). Brasil mengikuti Amerika Serikat dan Australia di atas rata-rata yaitu 38 persen. (AW).


Tags Terkait :
EV ICE
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu

Mobil Listrik
Apakah Mobil Listrik Beresiko Timbulkan Radiasi Berbahaya ? Ini Studi Terbarunya

Aktifitas elektronik pada EV pada dasarnya memancarkan radiasi. Namun pada kenyataannya tingkat radiasi ini masih aman dan jauh dari batas berbahayanya

1 hari yang lalu


Berita
Trade In Dengan Model Baru Hyundai, Salah Satu Program Menggiurkan di GJAW 2025

Melayani pembelian secara tunai dan ada pilihan pembiayaan Syariah, menerima juga mobil terdampak banjir.

1 hari yang lalu


Berita
Jetour Indonesia Siapkan Dua Model Baru di 2026, Salah Satunya EV?

Jetour menilai teknologi PHEV memberikan keseimbangan terbaik bagi konsumen SUV yang menginginkan efisiensi lebih baik tanpa mengorbankan tenaga.

1 hari yang lalu


Van
Bisa Membeli DFSK Gelora E Skema Ringan Dengan Bantuan Pegadaian

Penyebaran jaringan pemasaran baru baru bagi konsumen DFSK Gelora dan Super Cab didukung ribuan cabang Pegadaian.

1 hari yang lalu


Berita
Dengan Harga Terjangkau, CHANGAN Lumin Bisa Jegal Atto 1 Dan Air EV

Changan Lumin saat ini adalah mobil listrik dengan harga paling terjangkau di Indonesia. Rp 178 juta di GJAW 2025.

1 hari yang lalu


Berita
Absen Model Baru, MG Berikan Promo Ini Di GJAW 2025

Meski tidak menampilkan model baru di ajang GJAW 2025, MG tetap eksis di pameran otomotif terbesar di penghujung tahun 2025 ini.

3 hari yang lalu


Berita
Geely Umumkan Harga Resmi EX2 di GJAW 2025, Mulai Rp 233 Juta

Geely mengumumkan harga resmi Geely EX2 dalam ajang GJAW 2025. Mobil listrik kompak terlaris di Cina ini dibanderol dengan harga spesial mulai Rp 233 juta.

4 hari yang lalu


Terkini

Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

3 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

4 jam yang lalu


Berita
BMW Tegaskan Untuk Terus Tingkatkan Layanan Purna Jual Berstandar Global

Uji kompetensi teknisi yang berkelajutan juga salah satu jalan untuk peningkatna standar pelayanan ke pemilik kendaraan

4 jam yang lalu


Berita
Veloz Jelajah Nusa, Start Dari Lombok Menuju Wilayah Barat Indonesia

Toyota memulai ekspedisi "Veloz Jelajah Nusa" dari Sirkuit Mandalika. Satu unit Veloz Hybrid EV akan diuji menempuh rute lintas pulau hingga wilayah barat Indonesia.

23 jam yang lalu


Berita
Berawal Dari Mi Instan di Ukraina Kini VinFast Menjadi Pemain EV Global

Siapa yang menyangka bahwa awal mula VinFast ialah membuat Mi Instan.

1 hari yang lalu