Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Kurs Rupiah Ambles, Harga Mobil Melesat? Ini Jawaban Toyota

Penjualan mobil baru masih di sentimen yang negatif akibat kompleksitas berbagai kendala di sisi perekonomian makro maupun mikro
Berita
Senin, 15 Juli 2024 06:00 WIB
Penulis : Erie W. Adji
Harga mobil baru Toyota naik karena kurs rupiah yang melemah


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Dari laman Indonesia.go.id (4/7) tertulis bahwa nilai tukan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sempat menyentuh angka Rp16.500 untuk 1 dolar AS. Sebagai catatan, pada bulan Juli tahun 2023 nilai tukar rupiah terhadap dola Amerika Serikat di ksaran Rp15.000.

Kalau sudah begini tentu saja memicu sejumlah produk barang maupun jasa untuk terkerek harganya. Termasuk produk otomotif berupa mobil baru. Hal ini diungkapkan oleh Anton Jimmy Suwandy, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) saat dihubungi pekan ini (12/7). 

“Per 1 Juli 2024 kemarin memang Toyota telah melakukan penyesuaian harga, salah satu faktornya adalah perubahan kurs rupiah. Namun, penyesuaian kita fokuskan pada model CBU yang mayoritas produk di segmen high luxury,” sebutnya.

Sejurus kemudian dijelaskan lagi bahwa besaran kenaikan harga Rp2,5-6 jutaan bergantung  pada jenis kendaraan. 

BACA JUGA

Kondisi tersebut sejatinya memang tak mudah mengingat sejak awal tahun 2024 serapan mobil baru oleh pasar memang cenderung melambat. Kendati pihak Gaikindo masih tetap berkeyakinan akan target penjualan mobil baru tahun 2024 yang angkanya 1,1 juta unit. 

Ada indikasi juga bahwa konsumen sedang berada di posisi menahan diri pada sejumlah segmen, dan juga engalami pelemahan daya beli untuk segmen-segmen tertentu. 

“Keduanya mungkin ya. Karena memang dari awal tahun kita sedang masuk ke tahun pemilu, kemudian juga kondisi politik global sedang tidak stabil dan info dari teman-teman financing di mana angka non-performing loan naik sehingga sedang ada pengetatan kredit baru. Jadi sangat mungkin juga orang-orang menahan pembelian di waktu-waktu ini. Walaupun tidak menutup kemungkinan adanya penurunan daya beli karena peningkatan pertumbuhan ekonomi belum mencapai target,” jabar pria yang pernah mengawali karier Toyota-nya sebagai Officer MPD/Product Planning di tahun 2000. 

Saat ditanyaan perihak naiknya harga mobil baru akan membuat harga mobil baru semakin sulit dijangkau konsumen, Anton kembali menjelaskan. “Banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dalam melakukan penentuan harga jual kendaraan,” ucapnya.

Dilanjutkan lagi penjelasan soal ini olehnya,”Selain faktor internal seperti biaya produksi dan biaya logistik, faktor eksternal seperti pajak  akan sangat memengaruhi. Apalagi skema pajak di Indonesia saat ini berdampak signifikan pada harga jual akhir kendaraan.” 

Akan muncul perang harga sekaligus perang diskon?

Dari uraian diatas, cukup wajar jika kemudian memunculkan dugaan akan ada perang harga sekaligus perang diskon antar merek mobil sampai akhir tahun 2024. 

Secara tersirat hal itu juga diamini oleh Anton, ”Diskon ini sebenarnya bukan di ranah APM ya melainkan di dealer sebagai penjual retail yang langsung berhubungan dengan customer. Tapi memang kita terus berkoordinasi tidak hanya kepada dealer tetapi juga kepada teman-teman di financing dan value chain untuk memberikan total package mobil yang kompetitif kepada pelanggan.”

Meski begitu, pria yang juga pernah menjadi Department Head of Accessories TAM itu berharap bahwa kondisi yang sulit saat ini bisa segera didapatkan solusinya oleh pemerintah dan industri otomotif nasional. 

“Mungkin ini momen yang tepat bagi stakeholder untuk berkolaborasi bersama industri otomotif lewat intervensi fiscal seperti insentif maupun restrukturisasi pajak agar harga kendaraan bisa lebih terjangkau sejalan dengan angka GDP yang ada,” pungkasnya. (EW)


Tags Terkait :
Toyota Hargamobilbaru Astra Diskon Giias2007
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Kurs Rupiah Ambles, Harga Mobil Melesat? Ini Jawaban Toyota

Penjualan mobil baru masih di sentimen yang negatif akibat kompleksitas berbagai kendala di sisi perekonomian makro maupun mikro

1 tahun yang lalu


Berita
Rumor Tahun Depan, Mitsubishi Perkenalkan Pajero Atau Pajero Sport

Apakah muncul sebagai Pajero Reborn atau Next Gen Pajero Sport?

1 hari yang lalu


Daftar Harga
Daftar Harga Compact SUV Non EV (Desember 2025)

Segmen compact SUV kini menjadi segmen paling ramai penghuninya.

1 hari yang lalu


Berita
Raport LCGC Di 2025, Produksi Turun Drastis

Produksi LCGC dari Januari - November 2025 lebih kecil dibandingkan periode yang sama di 2024

1 hari yang lalu

Berita
LMPV Masih Jadi Favorit, Inilah Rajanya Di 2025

LMPV masih menjadi mobil yang digemari di tanah air dan masih menyumbang penjualan yang cukup signifikan

1 hari yang lalu


Daftar Harga
Daftar Harga SUV Ladder Frame (Desember 2025)

SUV ladder frame mungkin menjadi salah satu pilihan mobil yang cukup banyak peminatnya. Ini daftar harganya.

1 hari yang lalu


Berita
Traz Perodua Kembaran Yaris Cross Dari Malaysia, Apa Bedanya?

Perodua Traz resmi meluncur di Malaysia. Simak perbedaannya dengan Yaris Cross di Indonesia.

1 hari yang lalu


Berita
Nissan Bakal Punya MPV Rp 100 Jutaan Untuk India

Nissan bersiap meramaikan pasar otomotif India dengan menghadirkan MPV terbaru yang dijadwalkan meluncur pada 18 Desember mendatang.

1 hari yang lalu


Terkini

Berita
Waspada, Sudah Hampir Sejuta Kendaraan Keluar Jabotabek

Kebijakan contraflow sempat diberlakukan bertepatan Hari Natal.

2 jam yang lalu


Berita
Insentif Mobil 2026, ICE dan Hybrid Dapat Banyak Insentif

Peta otomotif Indonesia tahun depan akan mengalami perbedaan dari tahun sebelummya. Ini buktinya.

4 jam yang lalu


Berita
Mitsubishi Akan Gunakan Mesin Triton Untuk Next Gen Pajero

Mesin 4N16 twin turbo disebut-sebut bakal jadi jantung Next Gen Pajero

5 jam yang lalu


Bus
Ribuan Bus Disiapkan Angkut Penumpang Nataru 2025 Dari Jakarta

Perhatikan kondisi laik jalan bus, karena saat ramp check ada yang tidak laik jalan.

6 jam yang lalu


Berita
Jejak Perjalanan 25 Tahun Kehadiran Nissan X-Trail

Sampai saat ini masih dianggap sebagai salah satu SUV yang punya fitur-fitur canggih dengan desain yang mengutamakan fungsi

1 hari yang lalu