Beranda Berita

Infastruktur Diperbanyak, Peningkatan Transaksi SPKLU Mobil Listrik Meningkat

Berita
Jumat, 5 Januari 2024 10:00 WIB
Penulis : Gemilang Isromi Nuar
Berita - Infastruktur Diperbanyak, Peningkatan Transaksi SPKLU Mobil Listrik Meningkat


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Dalam perkembangan ekosistem mobil listrik, salah satu kendala yang mungkin bisa menghambat perkembangan adalah infrastruktur. Memang, dari segi biaya saat ini pemerintah tengah membantu dengan memberikan subsidi. Namun, ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) jadi pemicu pembelian mobil listrik di Indonesia.

Hal ini terbukti selama tahun 2023 PT PLN (Persero) telah membangun 54 unit SPKLU dan kini telah menghadirkan 624 SPKLU di 411 titik lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Membuat peningkatan transaksi di SPKLU mencapai 119.600 kali transaksi. Jumlah itu meningkat sebanyak 404 persen dibandingkan 2022 sebanyak 29.627 kali transaksi.

"Peningkatan jumlah transaksi dan konsumsi listrik di SPKLU ini menjadi sinyal positif pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia. Kami akan terus dorong agar ekosistem ini lebih maju, produktif di masa depan," kata Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo melalui keterangannya di Jakarta, Kamis (4/12).

BACA JUGA

"Kami yakin, dengan SPKLU yang tersebar di Indonesia, khususnya untuk di daerah destinasi wisata, kami juga menyediakan SPKLU untuk bisa mendorong green tourism di Indonesia," papar Darmawan.

Saat ini khususnya di Jakarta Raya sudah ada 113 SPKLU yang terbesar di 43 titik. Sedangkan di Jawa Barat, 150 SPKLU yang tersebar di 125 titik. PLN juga sudah menyediakan empat SPKLU di Papua dan 25 SPKLU di Nusa Tenggara.

Kementerian ESDM sendiri juga telah menetapkan biaya layanan pengisian kendaraan listrik, yang tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 182.K/TL.04/MEM.S/2023 tentang Biaya Layanan Pengisian Listrik pada SPKLU. Besaran Biaya Layanan pengisian listrik untuk SPKLU Fast Charging paling banyak Rp25.000. Sedangkan untuk Ultrafast Charging paling banyak Rp57.000. (GIN)

Apa kelebihan mobil China dibandingkan dengan Jepang, Korea Selatan, Amerika dan Eropa?

Melihat banyaknya brand China yang hadir di Indonesia. Apa kelebihan mereka jika dibandingkan pabrikan asal negara lain?

Polling by Otodriver


Tags Terkait :
Mobil.mobil Listrik Spklu
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Citroën Ë-C3 Kini Bebas Bea Impor Dan PPnBM Ditanggung Pemerintah

10 bulan yang lalu


Berita
Menanti Kebijakan Insentif Penghapusan Pajak Impor CBU untuk BYD

1 tahun yang lalu


Berita
Bebas Pajak Impor Utuh Mobil Listrik Bisa Berdampak Negatif bagi Indonesia

1 tahun yang lalu


Berita
Ini Daftar Baru Pajak Progresif Wilayah Jakarta Tahun 2025

2 bulan yang lalu


Berita
Hybrid Dapat Angin Segar, BYD Siap Perkenalkan PHEV

2 bulan yang lalu


Berita
Inilah Bocoran Harga Neta X, Bersaing Dengan BYD Atto 3 dan Lebih Murah Dari Kona EV

5 bulan yang lalu


Berita
Pabrik BYD Di Indonesia Mulai Dibangun Bulan Juli 2024

11 bulan yang lalu


Berita
Blue Bird Diduga Mau Pakai Prius PHEV Sebagai Armada Baru

5 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Land Rover Defender Octa Dan Trophy Edition Bakal Hadir Di Indonesia

22 menit yang lalu


Mobil Listrik
Toyota Hadirkan Fasilitas Privilege Parkir dan Charging Spot Gratis di Tiga Mall Jakarta

52 menit yang lalu


Bus
Bus-Bus Mercedes-Benz Bisa Manfaatkan Bengkel Siaga Yang Disediakan Pabrikan

15 jam yang lalu


Bus
Juragan 99 Trans Tawarkan Mudik Nyaman Pakai Armada Baru Mercedes-Benz OH1626 Euro 4 Jetbus 5

16 jam yang lalu


Berita
Jeep Wrangler Terbaru Bakal Meluncur Resmi Di Indonesia April Mendatang, Simak Bocorannya

17 jam yang lalu