Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Bahan Bakar Nabati Bukan Cuma Program Sesaat

Pengembangan bahan bakar nabati yang renewable dan terbukti dapat meningkatkan perekonomian rakyat kecil.
Berita
Kamis, 20 Juli 2023 13:00 WIB
Penulis : Gemilang Isromi Nuar


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Pemerintah berencana untuk mengembangkan Bioetanol sebagai campuran bahan bakar minyak (BBM) untuk menjadi bahan bakar kendaraan. 

Hal ini terbukti dimana, Pertamina bakal merilis bahan bakar minyak (BBM) jenis baru yang di posisikan lebih tinggi dari Pertamax yaitu bioetanol.  

Sebelumnya, perusahaan minyak negera ini terlebih dahulu jual Biodiesel B35 setara solar kualitas Pertamina Dex dan Dexlite.

Pengembangan yang sudah dilakukan Pemerintah saat ini masih dalam pelaksanaan kegiatan percontohan untuk menghitung kualitas bahan bakar yang dihasilkan dan nilai keekonomiannya.

BACA JUGA

"Pengembangan bahan bakar nabati yang renewable dan terbukti dapat meningkatkan perekonomian rakyat kecil," Arifin Tasrif, Menteri Energi dan Sumber Data Mineral (ESDM) dikutip dari situs ESDM.go.id (20/07)

"Ini sesuatu yang bagus dan sudah ada contohnya di beberapa negara tropis seperti di Brazil," lanjutnya.

Ia juga menambahkan, pengembangan jenis bahan bakar baru harus melalui serangkaian tahapan dan pengujian agar tergambar kelayakan untuk diproduksi secara massal.

"Uji coba dulu respon dari masyarakat baik atau tidak kemudian kualitasnya bagus atau tidak dan memang harus ada tahap-tahapan seperti itu. Dan jika sudah skala besar, kita akan bangun industrinya. Pasti kita harus menuju ke sana karena kita masih punya lahan yang luas," ujar Arifin.

Dari sisi produsen mobil, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmy Suwandy, mengatakan produk Toyota seperti Avanza, Veloz, Rush, Agya, hingga Calya dipastikan sudah bisa mengkonsumsi bioetanol Pertamax Green 95.

"Rata-rata mobil kami sudah disertai teknologi hingga E10. Jadi, untuk rencana penggunaan di E5 seharusnya tidak ada masalah," ujar Anton beberapa waktu silam.

Sementara itu, meskipun program biodiesel B35 sudah dilakukan sejak 1 Februari 2023, tapi belum dilaksanakan sepenuhnya karena terdapat beberapa aspek yang disempurnakan.

Kementerian ESDM memastikan program campuran minyak sawit 35% dan solar 65% ini akan berlaku secara nasional pada 1 Agustus 2023.

"Pemanfaatan bahan bakar nabati B35 akan berjalan per 1 Agustus secara nasional. Kita udah jalan sebetulnya sejak 1 Februari tapi beberapa masih relaksasi per 1 Agustus ini start 100%," ujar Plt Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana dalam dalam gelaran EBTKE ConEx yang disiarkan virtual.

Dengan pelaksanaan Bahan Bakar Nabati ini, Indonesia dinilai menjadi negara yang paling konsisten dalam menerapkan energi hijau atau energi baru dan terbarukan (EBT) di dunia. (GIN)


Tags Terkait :
BBM Bioetanol Biodiesel
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
India Dan Pakistan Berpotensi Pasok Etanol Buat Indonesia

Butuh pra-kondisi tertentu bagi mesin mobil untuk mengonsumsi Etanol

1 bulan yang lalu

Berita
Katanya Pertalite Dicampur Etanol? Pertamina Pastikan Itu 'Hoax'

Tidak bisa begitu saja tercampur dengan materi air. Berikut penjelasannya.

1 bulan yang lalu


Berita
Amankah Mesin Mobil Modern Gunakan BBM Bercampur Etanol? Ini Kata Pakar

Bioetanol dinilai jadi solusi transisi energi hijau tanpa perlu ubah mesin. Namun, apakah aman buat mesin kendaraan seperti mobil?

1 bulan yang lalu


Berita
Pertalite Tidak Dihapus, Hanya Dibatasi Konsumenya

Efisiensi dilakukan agar penggunaan BBM RON 90 tersebut tepat sasaran.

2 tahun yang lalu


Berita
Pertamax Green 92 Akan Dijual Lebih Mahal

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pangsa pasar jenis bahan bakar itu sulit untuk disubsidi.

2 tahun yang lalu


Berita
Apakah Pertamax Green 92 Dapat Subsidi Seperti Pertalite?

Sebelumnya, ada sebuah wacana untuk memberikan subsidi untuk Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax.

2 tahun yang lalu


Berita
Ini Mobil Toyota yang Bisa Pakai Bioetanol 100 Persen

Toyota memperkenalkan Toyota Fortuner dan Toyota Corolla Cross HEV Flexy Engine.

2 tahun yang lalu


Berita
Mesin Toyota Bikinan Indonesia Sudah Siap Tenggak Bioetanol dari Sejak Lahir

Pada dasarnya mesin bikinan Toyota bisa tenggak BBM dengan campuran etanol hingga 20 persen

2 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Dulu Fitur Super Mewah, Kini Power Window Bisa Ditemui Di Semua Tipe Mobil

Dahulu power window adalah fitur mewah yang mahal sekaligus ringkih.

6 jam yang lalu


Berita
NGK Resmi Hadirkan Busi Laser Iridium untuk Wuling Almaz, Harga Rp 75 Ribu

PT Nittera Mobility Indonesia resmi menghadirkan busi NGK Laser Iridium untuk Wuling Almaz. Harga Rp 75 ribu per buah, umur pakai lebih panjang dan performa lebih optimal.

7 jam yang lalu


Berita
LMPV Masih Jadi Favorit, Inilah Rajanya Di 2025

LMPV masih menjadi mobil yang digemari di tanah air dan masih menyumbang penjualan yang cukup signifikan

7 jam yang lalu


Berita
MG Motor Indonesia Siapkan Deretan Produk Baru Di 2026

Bakal ada kejutan di tahun 2026 menurut MG Motor Indonesia. Line up terbaru siap menunggu.

8 jam yang lalu


Berita
Sekarang Beli Aki Bosch Bisa Lewat WhatApp

Informasi detail soal spesifikasi kendaraan sampai lokasi pembelian bisa didapat secara mudah

1 hari yang lalu