OTODRIVER - PT Pertamina Patra Niaga menegaskan produk BBM jenis Pertalite (RON 90), yang saat ini beredar di seluruh SPBU perusahaan, diproduksi tanpa tambahan etanol.
"Kami harapkan masyarakat mewaspadai informasi hoax yang menyesatkan," kata Pj Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, dalam keterangan persnya di Jakarta, pekan ini (8/10).
Sebelumnya, beredar informasi di media sosial yang menyebutkan bahwa produk Pertalite telah dicampur dengan etanol. "Pertamina Patra Niaga memastikan bahwa informasi tersebut tidak benar dan menyesatkan," ungkap Roberth lagi, seperti dikutip dari Antara.
Dijelaskan lebih lanjut olehnya Pertalite merupakan produk bensin RON 90, yang berasal dari hasil pencampuran komponen hidrokarbon di kilang (gasoline base), bukan dari bioetanol dan hal ini dapat dibuktikan melalui uji laboratorium resmi.
"Pertamina Patra Niaga memastikan seluruh produk BBM, termasuk Pertalite, diproduksi dan didistribusikan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Tidak ada penambahan etanol dalam proses produksi maupun distribusi Pertalite," seperti ditegaksannya.
Pihak Pertamina Patra Niaga juga menyoroti adanya kesalahpahaman akibat percobaan mencampur Pertalite dengan air. Masih menurut Roberth, hasil percobaan yang menampilkan dua lapisan cairan tidak dapat dijadikan bukti adanya etanol.
Secara ilmiah, bensin memang bersifat nonpolar, sehingga tidak dapat bercampur dengan air yang bersifat polar.
Dijabarkan oleh pria yang mulai berkarier di lingkungan Pertamina sejak tahun 2003 itu, munculnya lapisan di bawah setelah dikocok adalah air dan sedikit komponen gasoline, yang memiliki sifat kepolaran, yang memang bisa larut sebagian. Fenomena ini alami dan dapat terjadi pada seluruh jenis bensin di dunia. (EW)
