Ford memang sudah hengkang dari pasar Indonesia, walau pun masih ada RMA Group yang mensuport suku cadang dan aktifitas purna jual. Namun tetap saja sang blue oval telah bulat hengkang dari negeri batik 2016 silam.
Tapi bagaimanapun, kepentingan tetap bersifat dinamis dan bisa saja berubah arah kapan pun itu.
Belakangan terdengar kabar bahwa Ford menyatakan tertarik untuk kembali ke Indonesia dan bahkan berencana membuat pabrik di Indonesia.
"Semua mau end to end. Karena mereka (Ford) tahu tempat yang sekarang paling bisa melakukan itu adalah Indonesia," pungkas Luhut.
Mengenai akan seperti apa wujud investasi Ford di Indonesia, Luhut belum bisa mengungkapkan akan seperti apa nantinya. Apakah akan membangun pabrik baterai hingga produksi dalam negeri, atau sebatas pabrik perakitan mobil listrik.