Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

BMW Katakan Mobil Bermesin Bakar Masih Relevan Tapi Harus Efisien

Bos BMW itu bahkan berpendapat bahwa sumber keuntungan dari bisnis mobil masih akan berasal dari mobil bermesin konvensional
Berita - Selasa, 19 April 2022 13:00 WIB
Penulis : Suryo Sudjatmiko


Mobil listrik merupakan satu solusi untuk menekan emisi karbon. Karenanya mobil full elektrik diproyeksikan menjadi masa depan otomotif dunia.

Semua pabrikan mobil dunia pun berlomba untuk menjadi bagian masa depan otomotif dunia ini, tak terkecuali BMW yang juga semakin gencar memperkenalkan produk-produk full elektrik.

Akan tetapi pabrikan asal Bavaria, Jerman ini juga mengatakan bahwa upaya membawa mobil listrik sebagai masa depan otomotif dunia tak semudah membalik telapak tangan.

BACA JUGA

“Mendorong produksi massal mobil listrik harus lebih berhati-hati. Karena hal ini membuat kita sebagai pabrikan ketergantungan pada sedikit negara yang memiliki bahan dasar dalam pembuatan baterai,” ujarnya.

Zipse membeberkan bahwa produksi komponen mobil listrik sebagian besar datang dari China. Ia menyarankan agar pabrikan tidak terlalu bergantung pada bahan tersebut dan mampu menciptakan sendiri.

Selain masalah dominasi Tiongkok pada komponen mobil listrik, banderol mobil listrik juga dinilai masih terlalu mahal, belum lagi untuk menyediakan infrastrukturnya yang belum tentu merata dan memadai di semua negara. Dan ada satu lagi mobil listrik masih bergulat dengan masalah lamanya waktu pengisian daya. Karena itu Zipse berpendapat bahwa kondisi tersebut yang menjadi alasan orang untuk berfikir ulang untuk membeli mobil listrik.

Bos BMW itu bahkan berpendapat bahwa sumber keuntungan dari bisnis mobil masih akan berasal dari mobil bermesin konvensional alias berbahan bakar fosil. Namun ia mengatakan bahwa mobil konvensional harus sangat efisien dan ramah lingkungan.

Zipse tidak menyebut secara rinci teknologi apakah yang akan diadopsi mobil konvensional yang ia maksud. Namun dipastikan hal tersebut tidak bisa jauh dari mencangkokkan teknologi hibrida.


Tags Terkait :
BMW EV BMW ICE
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Mobil Listrik
Subsidi Dicabut Pemerintah, Penjualan EV di Jerman Terjun Bebas

4 bulan yang lalu


Berita
BMW iX1 Resmi Meluncur, Harga Rp 1,447 Miliar

5 bulan yang lalu


Berita
Ini Barisan Peserta IIMS 2024, Start Sehari Usai Coblosan Pemilu

5 bulan yang lalu


Berita
Singapore Motorshow 2024 Digelar 11-14 Januari. Didominasi Mobil Dengan Teknologi Elektrifikasi

5 bulan yang lalu


Berita
BMW M3 2027 Bakal Punya Opsi BEV dan All Wheel Drive

8 bulan yang lalu


Mobil Listrik
Sedan Mewah BMW M3 Serba Listrik Bakal Lahir Tahun 2027

9 bulan yang lalu


Berita
Baojun Yep Bakal Memiliki Mesin Bensin Tambahan

1 tahun yang lalu


Berita
Ini Pengalaman Berkendara Tim Otodriver I pada Holiday In Style 2022

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Penantang Jimny 5-Door Bakal Dijual Rp 280 Jutaan, Simak Bocorannya

2 jam yang lalu


Berita
Beli Wuling Berhadiah Air ev dan BinguoEV

14 jam yang lalu


Berita
Awalnya Dilarang Masuk Komplek Pemerintahan, Kini Tesla Model Y Bakal Jadi Mobil Pemerintah China

14 jam yang lalu


Berita
Bekerja Sama Dengan PLN, GAC Aion Bantu Pemerintah Kejar Target 3.000 Unit SPKLU Sepanjang Tahun

15 jam yang lalu


Berita
Geely Perkenalkan Short Blade Battery, Apa Keunggulannya?

15 jam yang lalu