Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Suzuki Tutup Pabrik Di Cakung. Apa Gerangan Terjadi?

Suzuki memindahkan aktifitas pabrik Cakung ke Tambun dan Cikarang. Berikut penjelasannya.
Berita
Minggu, 13 Juni 2021 09:00 WIB
Penulis : Ahmad Biondi


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

BACA JUGA

Suzuki mengoptimalkan kinerja mereka dengan memindahkan aktifitas produksi kendaraannya dari pabrik di Cakung menuju Tambun dan Cikarang, Jawa Barat.

Seperti dijelaskan Yudonendito, Manufacturing Division Head PT SIM, operasional pabrik Suzuki Cakung ini bukan berhenti atau ditutup tapi dipindahkan ke pabrik yang berada di Tambun dan Cikarang.

"Begitupun dengan karyawan, semua yang dari pabrik Cakung ikut dipindahkan ke Tambun maupun Cikarang, tidak ada pengurangan karyawan," jelas Yudonendito.

Sebagai catatan, Pabrik Suzuki di Cakung beralamat lengkap di Jalan Raya Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, dengan luas area 85 ribu m2 dengan kapasitas 650 ribu unit per tahun untuk motor dan 165 ribu unit untuk mobil.

Namun demikian, pemindahan ini bukan berarti Suzuki sedang dirundung masalah. Karena menurut Yodonendito, pemindahan operasional pabrik ini juga sudah direncanakan jauh hari sebelum adanya pandemi Covid-19. Jadi, hal ini tidak ada hubungannya dengan penurunan pasar otomotif nasional.

"Ini adalah bagian dari rencana perusahaan untuk mengoptimalkan kapasitas dan efisiensi pabrik yang ada di Tambun dan Cikarang," pungkasnya.

Sementara itu, berbicara produksi untuk ekspor, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) optimistis ekspor mobil completely built-up (CBU) di tahun ini bisa melampaui perolehan tahun lalu. Angka 66.500 unit menjadi target ekspor Suzuki Indonesia di tahun ini.

Apriyanto, Assistant to Product Planning Control Dept Head PT SIS, menjelaskan tahun lalu kinerja ekspor kendaraan CBU Suzuki cukup baik meski ada pandemi Covid-19, karena volume hanya turun 6 persen.

"Model yang berkontribusi besar di ekspor antara lain Suzuki Ertiga dan XL7, masing-masing berkontribusi sekitar 30 persen," ujar Apriyanto.


Tags Terkait :
Suzuki Pabrik
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Berita
LMPV Masih Jadi Favorit, Inilah Rajanya Di 2025

LMPV masih menjadi mobil yang digemari di tanah air dan masih menyumbang penjualan yang cukup signifikan

1 hari yang lalu


Berita
Inilah Deretan Merek Mobil yang Konfirmasi Hadir di IIMS 2026

IIMS 2026 dihadiri puluhan merek mobil global. Simak daftar lengkap brand yang tampil dan berbagai inovasi yang akan dibawa ke pameran ini.

1 hari yang lalu


Berita
Inilah Tiga Model Hybrid Suzuki Yang Menjadi Pusat Perhatian

Suzuki memajang tiga model hybrid andalannya di GJAW 2025. Dengan harga kompetitif dan klaim konsumsi bbm yang hemat, mobil-mobil ini menjadi pusat perhatian.

2 hari yang lalu


Berita
Detail Urban Cruiser, EV Toyota Seharga Rp 759 Juta Kembaran Suzuki e-Vitara

Toyota resmi membawa Urban Cruiser di Indonesia. Berikut beberapa spesifikasi yang perlu Anda ketahui.

2 hari yang lalu


Terkini

Berita
Jejak Perjalanan 25 Tahun Kehadiran Nissan X-Trail

Sampai saat ini masih dianggap sebagai salah satu SUV yang punya fitur-fitur canggih dengan desain yang mengutamakan fungsi

17 jam yang lalu


Berita
Rumor Tahun Depan, Mitsubishi Perkenalkan Pajero Atau Pajero Sport

Apakah muncul sebagai Pajero Reborn atau Next Gen Pajero Sport?

1 hari yang lalu


VIDEO: Crash Test Mercdes-Benz CLA-Class (Euro NCAP)

Mercedes-Benz CLA-CLass telah menjalani pengujian tes tabrak oleh Euro NCAP. Ini hasilnya.

Crash Test | 1 hari yang lalu


Berita
Begini Wujud Honda Jazz Facelift Yang Hadir Di Cina

Mengingat Honda City Hatchback sudah cukup lama menggantikan posisinya di beberapa pasar. Namun Jazz selalu menarik untuk dibahas.

1 hari yang lalu


Bus
Kata Pakar, Masih Banyak Pengemudi Bus Di Indonesia Yang Tidak Punya Skill Memadai

Bercampur dengan kemacetan lalu lintas serta kondisi armada yang tak selalu prima menjadi faktor banyaknya kecelakaan bus.

1 hari yang lalu