Seminggu setelah pelantikannya, Presiden Joe Biden berjanji untuk mengatasi emisi gas rumah kaca dan secara dramatik meningkatkan penjualan kendaraan listrik.
Selang seminggu kemudian General Motors merespons dengan mengumumkan rencananya untuk menstop pembuatan kendaraan bertenaga bensin dan diesel secara global pada tahun 2035. Pabrikan terbesar di Amerika Serikat tersebut mengatakan akan fokus pada produksi mobil listrik.
“Rencana ini merupakan bagian dari rencana yang lebih luas kami untuk mencapai karbon netral pada tahun 2040 di seluruh fasilitas produksi di berbagai belahan dunia,” bunyi pernyataan resmi GM.
Selain akan fokus pada kendaraan listrik, GM pun akan merambah kendaraan dengan teknologi fuel cell yang akan lebih dikhususkan untuk kendaraan heavy duty lewat kemitraan dengan Navistar International Group.
Sedangkan untuk pengembangan fuel cell bagi kendaraan penumpang, GM menggandeng Honda dengan membuat perusahaan patungan untuk lebih fokus untuk pengembangannya.